Jakarta (ANTARA News) - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Indonesia Mei 2007 mencapai 366,1 ribu orang atau meningkat 9,27 persen dibandingkan bulan Mei 2006 yang mencapai 335,1 ribu orang. Kenaikan jumlah wisman yang berasal dari 15 pintu masuk tersebut, menurut laporan Deputi Bidang Statistik Ekonomi BPS, Pietojo di Jakarta, Senin, meningkat tipis sebesar 0,53 persen dibandingkan kenaikan April 2007 yang mencapai 364.203 orang. "Jumlah wisman yang datang melalui bandara Ngurah Rai pada Mei 2007 mencapai 135.263 orang atau meningkat 25,62 persen dibandingkan Mei 2006, dan meningkat 3,23 persen dibandingkan April 2007 yang mencapai 131.034 orang," katanya. Ia mengatakan sejak Januari hingga Mei jumlah Wisman yang berkunjung ke Jakarta mencapai 1,732 juta jiwa, meningkat 12,02 persen pada periode yang sama tahun 2006. "Kenaikan ini mengindikasikan perkembangan yang menggembirakan dan diharapkan bulan-bulan berikutnya jumlah kunjungan wisman lebih meningkat lagi," katanya. Laporan BPS juga menyatakan kenaikan wisman Mei 2007 dibanding Mei 2006 terjadi di sepuluh pintu masuk dengan kenaikan tertinggi di di Makasar yang mencapai 201,96 persen, diikuti Entikong dan Juanda masing-masing 116,78 persen dan 57,15 persen. Sementara lima pintu masuk lainnya mengalami penurunan dengan penurunan tertinggi di pintu masuk Mataram yang mencapai 56,57 persen. Dibandingkan April 2007, peningkatan kunjungan wisman Mei 2007 terjadi di delapan pintu masuk dengan kanikan tertinggi di Makasar yang mencapai 154 orang atau meningkat 97,44 persen, diikuti entikong yang mencapai 1.324 meningkat 65,86 persen dan Minangkabau mencapai 2.698 meningkat 14,37 persen. Sedangkan penurunan terjadi di tujuh pintu masuk dengan penurunan wisman tertinggi di Sepinggan yang mencapai 778 orang, turun 19,38 persen dan diikuti Manado yang mencapai 1450 orang turun 11,64 persen. Data laporan BPS menyatakan Mei 2007 wisman yang berkunjung melalui Banadara Soekarno-Hatta di Jakarta mencapai 93.444 orang, turun 4,75 persen dibandingkan April 2007 yang mencapai 98.101. Pintu masuk yang mengalami penurunan kunjungan pada Mei 2007 dibanding April juga terjadi di Juanda 10,98 persen, Mataram 3,95 persen, Simpang Tida Sultan/Sultan S Kasim II 3,14 persen dan Tanjung Priok 1,19 persen. Sementara ia mengatakan peringatan perjalanan (travel warning) pemerintah AS kepada warga mereka agar tidak ke Indonesia dan menggunakan maskapai penerbangan Indonesia tidak berpengaruh banyak. "Dilihat dari statistiknya selalu meningkat kecuali Februari. Wisman asal AS yang ke Indonesia pada bulan Januari mencapai 8.714 orang, Februari 8.162 orang, Maret 9.895 orang, dan April 9.831," katanya. Pada Mei 2007 jumlah wisman asal AS juga mencapai sekitar 9.000 an.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007
