Surabaya (ANTARA News) - Dua bocah tewas dan delapan orang lainnya mengalami luka bakar, setelah mobil L 300 Nopol L 2357 YC yang mereka tumpangi terbakar hebat di tol arah Porong-Waru KM 32.600 Sidoarjo, Jatim, Minggu. Informasi yang dihimpun ANTARA News menyebutkan, dua korban meninggal adalah Herta (5) asal Jember dan Oktaviani (8), keduanya putri sopir mobil naas tersebut, Sukijan, yang dalam peristiwa ini selamat. Sukijan tidak mengalami luka apapun, sementara korban yang tewas terpanggang, karena terjebak di dalam mobil. Korban luka berat adalah Sumiati (41) asal Jalan Kenjeran 66 Surabaya, Darmaji (37) asal Bojonegoro, dan Sumaji (34) juga beralamat di Jalan Kenjeran 66. Sementara korban yang mengalami luka ringan, Amin (27), Dadang (30), Putri (13) dan Rohani (25) beralamat di Jalan Kenjeran 66, dan Hanafi beralamat di Donorejo 68 Surabaya. Menurut Kepala Induk Patroli Jalan Raya (PJR) Jalan Tol AKP Sartono, semua korban sudah dievakuasi ke RSU Sidoarjo. Demikian pula bangkai mobil yang terbakar di tol sudah dievakuasi. Kejadian itu bermula ketika mobil yang dikemudikan Sukijan ini pulang dari Jember menuju Surabaya. Tiba-tiba muncul percikan api yang diduga berasal dari gardan lepas yang menggesek aspal. Percikan api itu kemudian dengan cepat menyambar tangki bahan bakar. "Begitu terdengar ledakan, penumpang langsung loncat keluar mobil dari jendela dan pintu. Sedangkan anak saya dan satu anak lagi ada di tengah tidak bisa keluar," kata Sukijan sambil meratapi kepergian anaknya. AKP Sartono mengatakan, dari hasil investigasi petugas induk PJR, akibat gardan mobil L-300 Nopol putus saat menuju ke Surabaya tepatnya di KM 32.600. "Akibat gardan putus, mobil terseret sepanjang setengah kilometer sehingga menimbulkan percikan api," katanya menegaskan. Sementara itu, Kasatlantas Polres Sidoarjo AKP Andi Yudianto menjelaskan bahwa rata-rata korban mengalami luka bakar di bagian wajah dan tangan sehingga harus dirawat di RSU Sidoarjo. "Lima korban mengalami luka bakar serius di kaki, sedangkan tiga lainnya luka ringan dan sopirnya bernama Sukijan selamat," tambahnya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007