Jakarta (Antara News) -- Budayawan yang juga merupakan desainer wastra tenun dan songket nusantara Anna Mariana mendorong pemerintah untuk menetapkan Hari Tenun dan Songket Nasional dalam rangka melestarikan kedua aset bangsa tersebut.


"Adanya Hari Tenun Songket Nasional dapat menjadi kebanggaan bagi jutaan penenun songket, termasuk bagi dunia mode di tanah air Indonesia," ujarnya lewat keterangan tertulis, Rabu (7/2).


Anna melanjutkan, dengan dicanangkannya Hari Tenun dan Songket Nasional, diharapkan akan meningkatkan eksistensi kain tenun dan songket dari seluruh penjuru nusantara tak hanya di panggung nasional tapi juga di industri fesyen mancanegara.


Senada dengan Anna, Ketua Umum Badan Musyawarah (Bamus) Masyarakat Betawi Zainuddin turut mendukung hadirnya Hari Tenun dan Songket Nasional.


"Tenun dan songket tidak hanya selembar kain benda pakai, tenun dan songket adalah simbol budaya yang telah merasuk dalam kehidupan, tradisi, sistem nilai, dan sosial masyarakatnya. Untuk itu, pemerintah sudah saatnya mencetuskan dan meresmikan adanya Hari Tenun dan Songket Nasional," tutur pria yang akrab disapa Haji Oding ini.

Pewarta: system
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2018