Jakarta (ANTARA News) - Banjir akibat meluapnya Sungai Ciliwung membuat 553 orang sampai Rabu mengungsi di Bidara Cina, Jakarta Timur, menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Bidara Cina, jadi saya mampir dulu tadi ke sana, melihat situasi di sana. Di Bidara Cina itu, memang airnya cukup tinggi, lebih dari tiga meter, meski pun sekarang sudah menurun tapi belum tuntas," kata Anies di Jakarta Timur, Rabu.

"Jadi tadi ke sana untuk melihat pengungsian, warga tinggal di pengungsian, yang ditangani di Bidara Cina, yang terdampak lebih dari 2.700 jiwa, yang mengungsi ada 553 jiwa," ia menambahkan.

Anies mengatakan secara umum kebutuhan di pengungsian sama, yakni makanan, dan pelayanan medis.

"Jadi sekarang ini semua petugasnya all out di sana dan bila ada masalah laporkan 112. Nanti kita akan bertindak. Kalau dibilang sempurna, tidak sempurna, tapi bahwa terus menerus dilakukan langkah untuk melayani," katanya.

Mengenai normalisasi sodetan Ciliwung, Anies mengatakan sudah bertemu dengan warga dan badan yang mengurusi Ciliwung.

"Jadi rencananya kita akan secara bertahap melakukan proses pembicaraan dengan warga. Jadi warga sudah secara prinsip setuju. Dan lalu ada langkah-langkah yang akan melakukan pengukuran, kemudian appraisal dari pihak ketiga, lalu baru sesudah itu memulai proses pengerjaan," kata Anies.

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018