Maracaibo, Venezuela (ANTARA News) - Kolombia tidak akan tenggelam kendati kalah 0-5 dari Paraguay dalam pertandingan Copa America, kata pelatih Jorge Luis Pinto, Jumat waktu setempat. "Ini bukan malapetaka. Malapetaka adalah ketika Anda tidak bisa mengendalikan keadaan, seperti cuaca, laut..Ini bukan apa yang terjadi saat ini," katanya. "Kami belum hancur, tidak dalam sepak bola, dalam taktik, atau mental kami. Kami kalah tetapi dunia belum berakhir," katanya pada wartawan. "Kami belum kalah, kami akan bereaksi," katanya. Kolombia mendominasi di awal pertandingan pembuka Grup C pada Kamis dan Alvaro Dominguez gagqal mengeksekusi tendangan penalti pada menit ke-28. Paraguay memimpin dua menit kemudian dan tim Kolombia tercerai-berai pada babak kedua. Anehnya, pertahanan Colombia menjadi titik kekuatan dalam perjalanan menuju turnamen tersebut dengan hanya kemasukan dua gol dalam enam pertandingan. Pertandingan mereka berikutnya adalah pada Senin melawan tim favorti dalam turnamen tersebut, Argentina, yang mengawali kejuaraan dengan kemenangan 4-1 atas Amerika Serikat. "Kami akan melakukan perubahan. Kami bisa mengubah-ubah gaya permainan dan pemain," kata Pinto. Pinto juga membandingkan pertandingan itu dengan kemenangan Kolombia 5-0 atas Argentina dalam kualifikasi Piala Dunia 1993. "Pada saat itu, kami tidak begitu bagus dan Argentina juga begitu buruk," katanya, "Pertandingan ini (melawan Paraguay) mengingatkan sata akan itu," katanya dikutip Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007
