Gattuso memperingatkan bahwa timnya belum mencapai kesempurnaan, melainkan masih punya banyak kekurangan sehingga harus terus berkembang dan tidak berpuas diri.
"Kami bukan Brad Pitt sekarang, kami harus terus bersikap sebagaimana kurangnya saya dan janggut saya, dengan kantung di bawah mata saya," kata Gattuso dilansir AFP.
Gattuso mengambil alih jabatan manajer AC Milan pada akhir November 2017. Walaupun terseok-seok pada awal kepemimpinannya, namun I Rossoneri menatap kebangkitan dengan tiga kemenangan Serie A berturut-turut dan sukses menahan Lazio pada semifinal Coppa Italia.
"Kami tidak boleh melupakan apa yang dikatakan orang pada enam minggu yang lalu, kalau tidak, kamis akan mengalami kemunduran," lanjutnya.
"Saya mendengar pembicaraan tentang tempat Liga Champions, namun kami bahkan tidak berada di Liga Europa saat ini," kata bekas gelandang bertahan AC Milan dan timnas Italia itu.
Gattuso akan menghadapi rekan seangkatannya, Massimo Oddo, yang sama-sama menghabiskan masa jayanya di Milan dan skuad Italia pada Piala Dunia 2006.
"Saya banyak berbagi dengan Massimo Oddo. Dia adalah pria cerdas dan lucu, sukses selalu untuknya," kata Gattuso yang pernah merumput di Skotlandia bersama Rangers.
AC Milan memburu kemenangan keempat beruntun di Liga Italia agar naik dari posisi ketujuh ke posisi Liga Europa.
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018