Manado (ANTARA News) - Produk ekspor Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tepung kelapa dan ikan kaleng makin diminati oleh negara-negara di Timur tengah (Timteng).
"Minat masyarakat dari Timteng akan tepung kelapa dan ikan kaleng, akan dimanfaatkan oleh pengekspor," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Jenny Karouw di Manado, Senin.
Jenny mengatakan Mesir, Yaman, dan Saudi Arabia merupakan tiga negara yang selalu menjadi tujuan ekspor kedua produk tersebut.
Dia mengatakan, komoditas unggulan Sulut yang banyak diminta masyarakat tiga negara tersebut, yakni tepung kelapa dan ikan kaleng.
"Tepung kelapa merupakan komoditas yang semakin digemari masyarakat tiga negara itu sebagai bahan baku pembuatan produk pangan," katanya.
Kualitas tepung kelapa Sulut semakin diakui pasar internasional, sehingga pengiriman terus meningkat karena permintaan pembeli di negara itu terus bertambah.
Sementara produk perikanan, ikan kaleng, katanya, sudah menjadi bahan pangan utama di ketiga negara itu, sehingga tidak mengherankan jika hampir setiap bulan mereka minta dikirimi.
Selain potensi pasar yang cukup besar, katanya, tawaran harga yang bersaing menjadi salah satu faktor pendorong, sehingga pengekspor di daerah ini terus mengoptimalkan permintaan pasar negara Timur Tengah.
"Harga beli tepung kelapa dan produk perikanan negara Timur Tengah bersaing dengan Eropa dan kawasan dunia lainnya. Ini menjadi salah satu motivasi bagi pengekspor, sehingga terus menambah volume ekspor," katanya.***3***
Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018