Marketing Manager Genting Cruise Line Hari Susanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, mengatakan Surabaya kini menjadi destinasi pilihan dan rute baru yang dibuka oleh Dream Cruise, salah satu operator kapal pesiar ternama.
"Masyarakat Asia jenuh dengan destinasi Malaysia dan Thailand oleh karena itu, kami mulai membuka jalur baru di Indonesia tepatnya Surabaya dan Bali," kata Hari.
Dipilihnya Surabaya bukan tanpa alasan, dengan kedalaman perairan sekitar 14 m Pelabuhan Tanjung Perak sangat memudahkan kapal seberat 150.000 ton merapat, terlebih kini pelabuhan itu sudah dilengkapi dengan terminal pelabuhan yang nyaman.
"Selain itu faktor kenyamanan dan destinasi wisata juga menjadi alasan kami memilih Surabaya selain Bali," lanjutnya.
Hari menambahkan, Surabaya kini menjadi salah satu destinasi favorit penumpang kapal pesiar berkapasitas 1.600 kamar dangan minimal penumpang 3.200 itu.
"Pada Desember 2017 ada 2.600 penumpang dari Indonesia dan 600 di antaranya dari Surabaya," lanjutnya.
Genting Dream sendiri merupakan resort mewah terapung yang dirancang khusus untuk pasar Asia, yang memulai pelayarannya dari Singapura pada 16 November 2017.
Genting Dream membawa wisatawan pada berbagai paket pelayaran akhir pekan selama dua malam dan lima malam pada pelayaran hari Minggu dari Singapura ke destinasi-destinasi di Selat Malaka dan Laut Jawa.
Kapal ini dilengkapi area kegiatan rekreasi dan hiburan termasuk enam seluncuran air, panjat tebing, zip line sepanjang 35 meter yang berayun di atas laut terbuka, lapangan golf mini, arena bowling "glow in the dark", Teater Zodiac dengan 999 tempat duduk untuk pertunjukan kelas dunia, fasilitas karaoke yang canggih, serta klub malam Zouk, dan Zouk Beach Club untuk pesta Zouk Out At Sea.
Bagi masyarakat Surabaya sendiri, kedatangan lebih banyak kapal pesiar diharapkan mampu mendatangkan dampak positif terhadap perekonomian Surabaya.
Genting Dream Cruise Direktur Pakuwon Group Sutandi Purnomosidi mengatakan kedatangan kapal pesiar diharapkan mendatangkan peluang tersendiri untuk mendongkrak perekonomian masyarakat di Surabaya.
"Jika kapasitas 1 kapal pesiar saja seperti Genting Dream Cruise ini minimal 3.000 penumpang dengan okupansi 70 persen maka ada 2.000 orang wisatawan yang akan berbelanja di Surabaya baik itu untuk wisata kuliner, retail, dan lain-lain," katanya.
Ia mencontohkan pada kedatangan sebelumnya, ada 11 bis penumpang kapal yang berkunjung ke Tunjungan Plaza, salah satu mall yang dikelola Pakuwon Grup.
"Jika 1 orang saja menghabiskan 100 dolar AS minimal untuk kuliner dikalikan 400 orang dari 11 bis itu sudah merupakan awal yang bagus," kata Sutandi.
Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018