Jakarta (ANTARA News) - Atlet bulu tangkis tunggal putri India Saina Nehwal berjanji akan bangkit dari kekalahan pada final Indonesia Masters 2018 dari atlet Taiwan Tai Tzu Ying di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Minggu.
"Berikutnya, saya akan kembali ke India untuk mengikuti India Terbuka. Saya hanya ingin lebih fokus dan tidak ingin kalah seperti di sini," kata Saina selepas pertandingan.
Saina kalah dari pemain peringkat pertama dunia itu dengan skor 9-21, 13-21 dalam waktu 27 menit.
Kekalahan itu sekaligus menjadi kekalahan kesembilan Saina dari Tai Tzu dan catatan pertemuan kedua pemain menjadi 5-9.
"Saya kecewa pada pertandingan tadi. Tapi, saya senang dengan hasil pada turnamen ini karena saya mampu mencapai putaran final," ujar Saina.
Pemain berusia 27 tahun itu mengaku permainan cepat Tai Tzu Ying pada laga di Istora memaksanya berlari pontang-panting di lapangan.
"Pergerakan dia sangat bagus. Saya kira dia punya permainan yang sempurna saat melawan saya tadi. Saya harus berusaha lebih keras dalam pergerakan kaki saya di lapangan," kata Saina.
Saina terakhir kali menjuarai turnamen tingkat super series pada Australia Terbuka 2016 dengan menaklukkan pemain China Sun Yu 11-21, 21-14, 21-19.
Baca juga: Indonesia Masters 2018 - Tai Tzu rebut gelar kedua di jakarta
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018