Paris (ANTARA News) - Jumlah orang kaya dengan kekayaan bersih minimal 1 juta dolar AS yang diberi istilah "high net worth individuals" (HNWI) di dunia, pada tahun 2006 meningkat 8,3 persen menjadi sekitar 9,5 juta orang, kata sebuah laporan Rabu. Survei oleh grup jasa keuangan Capgemini dan bank investasi AS Merrill Lynch mengatakan pertumbuhan ekonomi global yang kuat dan kenaikan di pasar saham telah meningkatkan kekayaan klub ekslusif dari HNWI tersebut. Kekayaan finansial yang mereka miliki berjumlah 37,2 triliun dolar AS (27,7 triliun euro), meningkat 11,4 persen dari tahun 2005, dengan Singapura, India, Indonesia dan Russia menghasilkan jumlah terbesar para jutawan baru. "Tingkat pertumbuhan PDB dan kapitalisasi pasar, dua pendorong utama pertumbuhan kekayaan mereka pada tahun 2006, yang membantu meningkatkan jumlah HNWI di seluruh dunia termasuk jumlah kekayaan yang mereka kendalikan," kata laporan tersebut. Sementara jumlah Ultra-HNWI -- individua dengan kekayaan finansial lebih dari 30 juta dolar AS -- meningkat 11,3 persen pada tahun 2006, dengaN populasi global kelompok orang yang luar biasa makmur ini sekarang diperkirakan 94.970 orang. Kekayaan finansial dari Ultra-HNWI meningkat 16,8 persen dibandingkan dengan tahun 2005, kata laporan itu, mengilustrasikan sebuah kecenderungan kekayaan tersebut sedang meningkat terkonsentrAsi di tangan orang-orang yang sudah kaya. "Kekayaan global terus melakukan konsolidasi pada tahun 2006, sebuah tren yang telah kami laporkan untuk 11 tahun terakhir," kata laporan itu dikutip AFP. Capgemini dan Merrill Lynch mendefinisikan seorang jutawan sebagai seseorang dengan kekayaan finansial seperti kas, saham dan obligasi lebih dari satu juta dolar AS. Mereka tidak memasukkan nilai dari tempat tinggal pribadi atau koleksi pribadi seperti barang seni dan barang antik lainnya.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007