"Kami baru menerima laporan satu warga yang meninggal dunia akibat gempa tektonik itu," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Madias di Lebak, Selasa.
Korban yang meninggal dunia diketahui bernama Nana(40) warga Kampung Cikaung Desa Sawarna Barat Kecamatan Bayah,Kabupaten Lebak.
Selain itu juga dua warga lainnya mengalami luka-luka dan satu orang tersetrum.
Mereka warga yang luka-luka sedang menjalani pengobatan di Puskesmas setempat.
Kemungkinan korban meninggal dan luka-luka masih bertambah karena lokasi pusat gempa cukup jauh dari Rangkasbitung sekitar 150 Km.
"Kami berharap aparat desa dan kecamatan segera melapor jika terjadi korban gempa," katanya menjelaskan.
Menurut Madias, warga yang meninggal dunia berdasarkan informasi korban diduga terserang penyakit jantung setelah melihat rumah roboh akibat gempa.
Getaran gempa begitu kuat sehingga banyak rumah warga di Desa Sawarna Barat mengalami kerusakan.
Saat ini, BPBD baru menerima korban meninggal dunia hanya seorang dan tiga luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan rumah dan seorang tersetrum.
"Kami berharap tidak ada lagi korban meninggal dunia," katanya.
Pewarta: Mansyur
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018