Langkah apik Hafiz/Gloria terhenti di semifinal Malaysia Masters

Jakarta (ANTARA News) - Langkah apik pasangan ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja di turnamen bulu tangkis Malaysia Masters 2018, harus terhenti di fase empat besar.

Berdasarkan laman resmi Fedrasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang dipantau di Jakarta, Sabtu, Hafiz/Gloria yang menjungkalkan para "raksasa", yakni unggulan tujuh Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah dan unggulan tiga Seung Jae Seo/Kim Ha Na untuk sampai semifinal, harus terhenti oleh "raksasa" lainnya.

Wakil China berstatus unggulan lima turnamen, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, mampu menghentikan langkah Hafiz/Gloria yang baru disandingkan November 2017 lalu di turnamen level 4 (Super 500).

Dalam pertandingan empat besar yang dilangsungkan di Axiata Arena, Bukit Jalil, Malaysia, Hafiz/Gloria dipaksa menyerah 13-21, 16-21, oleh Zheng/Huang.

Hafiz/Gloria terhenyak di gim perdana. Pasalnya setelah memainkan duel ketat di awal laga, Zheng/Huang mampu langsung tancap gas meninggalkan perolehan poin pasangan Indonesia 10-3.

Hafiz/Gloria terus berusaha mengejar ketertinggalan cukup jauh tersebut. Namun seiring dengan pasangan China yang terus mendulang angka, Hafiz/Gloria mampu memperkecil defisit poin 10-15 dan 13-17, tapi hal itu tak mampu menghentikan Zheng/Huang mencetak kemenangan di gim perdana ini.

Tak mau menyerah, Hafiz/Gloria semakin berusaha tampil baik di gim kedua. Hasilnya mereka mampu unggul sejak awal laga, hingga menutup waktu jeda interval gim kedua dengan keunggulan 11-9.

Tapi ternyata, selepas jeda interval, Zheng/Huang seperti menemukan kembali pola permainannya. Mereka mampu membalikan keadaan dengan mencetak empat angka tanpa balas menjadikan skor 13-11.

Kendati pasangan Indonesia mampu mendekati lagi perolehan poin duet China 11-13 dan 16-19, Dewi Fortuna masih lebih memihak pada Zheng/Huang yang akhirnya mencetak dua angka beruntun untuk mengunci kemenangannya.

Hasil ini sendiri, menjadi kekalahan kedua Hafiz/Gloria atas Zheng/Huang dari dua pertemuan mereka. Dalam pertemuan terakhir pasangan Indonesia menyerah 21-14, 19-21, 21-23.

Dalam turnamen berhadiah total 350 ribu dolar AS ini sendiri, Indonesia hanya menyisakan satu wakil di partai final. Yakni melalui pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang sukses melangkah ke final usai menumbangkan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding 15-21, 21-16, 21-17, di semifinal.