"Sepanjang Minggu cuaca di seluruh daratan diperkirakan cerah berawan, berawan dan berawan tebal," ujar prakirawan dari Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Slamet Supriyadi, Sabtu.
Sementara itu, kecepatan angin di daratan diprakirakan pada kisaran 30 sampai 50 kilometer per jam dengan suhu 23 sampai 32 derajat Celcius dan kelembaban udara 60 hingga 100 persen.
Pada kesempatan itu, BMKG Kota Pangkalpinang masih mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang maksimum dengan ketinggian 3,5 sampai 6,0 meter yang dapat terjadi di wilayah Selat Gelasa, perairan Selatan Bangka, Utara Bangka, dan Selat Karimata.
Ketinggian gelombang signifikan di jalur penyeberangan Selat Bangka diprakirakan antara 0,5 sampai 1,0 meter, di Selat Gelasa antara 1,0 sampai 2,0 meter, di Selatan Bangka dan Utara Bangka 1,0 sampai 2,5 meter, sedangkan di Selat Karimata dapat mencapai antara 1,5 sampai 3,0 meter.
"Dengan asumsi ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan, maka ketinggian gelombang di Selat Gelasa, Selatan Bangka, Utara Bangka dan Selat Karimata dapat mencapai 3,5 sampai 6,0 meter," ujar Slamet Supriyadi.
BMKG juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi adanya awan petir (awan Cumulonimbus) yang menyebabkan tinggi gelombang bertambah.
Sementara itu kecepatan angin di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung berkisar antara 9 hingga 49 kilometer per jam yang bergerak dari Barat ke Utara.
Pada bagian lain BMKG Kota Pangkalpinang juga mengimbau warga agar mewaspadai ketinggian pasang air laut di sejumlah pesisir pantai yang mencapai dua meter atau lebih.
Ketinggian pasang air laut di pesisir pantai Sungailiat Kabupaten Bangka diprakirakan dapat mencapai 2,02 meter dan di Membalong Kabupaten Belitung sekitar 2,13 meter.
Kemudian di pesisir pantai Toboali Kabupaten Bangka Selatan sekitar 1,94 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,98 meter, di Mentok Kabupaten Bangka Barat 1,47 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,35 meter, dan di Tanjungpandan Kabupaten Belitung sekitar 1,36 meter.
"Oleh karena itu kami mengimbau warga atau pun wisatawan agar mewaspadai pasang air laut dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," ujar Slamet Supriyadi.
Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018