Jakarta (ANTARA News) - Organisasi masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Tolak Kedzaliman Facebook hari ini mengadakan aksi di kantor Facebook Indonesia untuk memprotes platform media sosial tersebut yang mereka sebut memblokir akun dakwah.
Menanggapi hal itu, juru bicara Facebook melalui keterangan resmi menyatakan ingin semua pengguna merasa aman dan nyaman saat berbagi cerita di platform tersebut.
"Kami terbuka apabila Facebook digunakan untuk berdiskusi mengenai beragam topik dan gagasan serta meningkatkan kesadaran akan isu yang penting bagi masyarakat," kata Facebook melalui surat elektronik yang diterima ANTARA News, Jumat.
Facebook menekankan mereka akan menghapus konten yang tidak sesuai dengan Standar Komunitas mereka.
"Standar Komunitas kami dibuat untuk mencegah adanya organisasi atau individu yang menyerukan ujaran kebencian atau kekerasan terhadap pihak lain yang memiliki pandangan berbeda dengan mereka".
Aliansi yang berdemi hari ini menuding Facebook tidak adil karena memblokir akun dakwah dan tokoh agama.
Mereka meminta Facebook bertindak netral terhadap konsumen.
Baca juga:
Didemo, kantor Facebook ternyata tak beraktivitas
Perwakilan ormas gagal temui perwakilan Facebook
Facebook akan lebih ramah keluarga dan jauhi berita bohong
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018
