Tes psikiatri Pilkada Jatim; Khofifah datang lebih dulu, Gus Iful kemudian

Surabaya (ANTARA News) - Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak datang lebih dulu untuk mengikuti tes psikiatri di RSUD dr Soetomo Surabaya, Kamis, yang kemudian disusul pasangan yang menjadi satu-satunya lawan mereka, Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno.

Tes ini adalah abang khusus dari kesehatan yang melibatkan pemahaman, penilaian, diagnosis, perawatan, dan pencegahan gangguan kejiwaan.

"Hari ini adalah hari pertama pemeriksaan kepada para calon," kata Direktur RSUD dr Soetomo, dr Harsono, di rumah sakit ini, Kamis.

Menurut dia, tes pskiatri diperlukan untuk mengetahui kejiwaan kandidat, termasuk mengukur tingkat kecurigaan berlebihan atau paranoid hingga keagresifan individu.

Pada hari pertama akan dilakukan pemeriksaan MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory) untuk memberikan gambaran tentang dimensi-dimensi kepribadian dan psikopatologi yang penting dalam klinik psikiatri secara akurat.

"Di akhir tahapan pemeriksaan juga dilakukan wawancara terhadap para calon, kemudian para kandidat bisa pulang karena selesai untuk hari pertama," sambung Harsono.

Pada hari kedua, 12 Januari 2018, para kandidat akan mengikuti tes medis atau fisik, tes bebas narkotika dan tes psikologi.

Bacawagub Emil Dardak menjadi kandidat pertama yang datang untuk diperiksa, pada pukul 07.00 WIB, kemudian disusul Bacagub Khofifah Indar Parawansa 15 menit kemudian.

Sebelum naik ke ruang pemeriksaan di lantai 1, Emil sempat menunggu Khofifah di lantai dasar untuk kemudian bersama naik ke ruangan.

Kemudian, pukul 07.30 WIB giliran Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang datang bersamaan dengan pasangannya, Puti Guntur Soekarno yang menumpang dua mobil berbeda.

Proses tes pskiatri tertutup sehingga tak diperbolehkan mengambil gambar jalannya pemeriksaan kesehatan.