Jakarta (ANTARA News) - Kejuaraan bola voli profesional nasional Proliga 2018 mempunyai aturan baru kompetisi dengan memperbolehkan tim-tim peserta menurunkan 14 pemain, termasuk dua pemain libero.
"Pada musim kejuaraan sebelumnya, setiap tim hanya berhak mendaftarkan 12 pemain dengan satu atau dua libero. Pada musim 2018, setiap tim yang mendaftar dengan 12 pemain hanya boleh menempatkan satu libero atau tidak sama sekali," kata Direktur Proliga Hanny S. Surkatty dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu.
Hanny mengatakan penetapan aturan baru kompetisi Proliga 2018 itu guna menyesuaikan dengan sistem pertandingan yang akan digunakan dalam kejuaraan cabang bola voli Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta pada Agustus.
"Kami mulai membiasakan sistem dengan dua pemain libero sebagaimana dalam Asian Games nanti," kata Ketua V Bidang Kompetisi dan Pertandingan Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli (PBVSI) itu.
Kejuaraan Proliga yang telah berlangsung sejak 16 tahun lalu itu, menurut Hanny, juga dapat menjadi ajang uji coba guna menyiapkan para atlet merebut medali cabang bola voli Asian Games ke-18.
Kejuaraan berhadiah total lebih dari Rp1 miliar itu akan menggelar dua pertandingan yaitu pertandingan tim putra yang akan diikuti lima tim dan pertandingan tim putri yang terdiri dari tujuh tim.
Tim bola voli putra yang mengikuti Proliga 2018 yaitu Jakarta Pertamina Energi, Palembang Bank SumselBabel, Surabaya Bhayangkara Samator, Jakarta BNI Taplus, dan Bekasi BVN.
Sementara tujuh tim bola voli putri yang akan bersaing adalah Jakarta Elektrik PLN, Jakarta Pertamina Energi, Gresik Petrokimia, Jakarta PGN Popsivo Polwan, Bandung Bank BJB Pakuan, Jakarta BNI Taplus, dan Bekasi BVN.
Proliga 2018 akan berlangsung di delapan kota yaitu Yogyakarta, Batam, Gresik, Denpasar, Palembang, Bandung, Malang, dan Solo pada 19 Januari hingga 15 April 2018.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018