Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan riset Sensor Tower dalam laporan terkininya menyatakan bahwa meski App Store merajai hampir semua kategori, namun Google Play jauh melampaui toko aplikasi Apple dalam hal pemasangan aplikasi perdana.
Perusahaan itu mencatat selama 2017 pengguna perangkat mobile menghabiskan sekitar 58,6 miliar dolar untuk pembelian dan langganan aplikasi dan game di App Store dan Google Play, mengonfirmasi pertumbuhan 13 persen dalam pemasangan aplikasi perdana secara global dengan jumlah total 91,5 miliar.
Sementara pengunduhan aplikasi perdana dari Google Play naik 16,7 persen hingga mencapai 64 miliar, sedangkan App Store hanya tumbuh 6,7 juta (28 miliar). Salah satu alasan Google Play bisa melampaui App Store dalam pemasangan aplikasi perdana adalah tingkat penggunaan di pasar-pasar yang sedang tumbuh menurut siaran laman informasi teknologi Phone Arena.
Google terus mendukung program Android One, yang membawa telepon-telepon pintar solid dengan harga murah ke pasar-pasar tempat feature phone masih mendominasi.
Namun pengembang aplikasi mungkin akan memilih meluncurkan aplikasi di App Store dulu karena pengguna iOS menghabiskan sekitar 38,5 miliar di App Store selama 2017, sedang konsumen Android hanya membelanjakan 20,1 miliar di Google Play.
App Store juga melampaui Google Play dalam pendapatan dari game ponsel di seluruh dunia. Pendapatan dari game App Store tumbuh 30 persen dengan pembelanjaan 30 miliar dolar AS pada 2017, sementara Google Play Store hanya membukukan 18 miliar dolar AS.
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018