Cirebon (ANTARA News) - Pertemuan tokoh sentral Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Golkar di Medan beberapa waktu yang lalu harus dilanjutkan di tingkat daerah terutama yang akan menghadapi Pilkada, kata Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP Taufik Kiemas, di Cirebon, Jabar, kemarin. "Koalisi dengan partai Golkar yang dijajakinya di Medan itu bukanlah koalisi perorangan namun pertemuan itu dianggapnya sebagai koalisi lembaga yang akan ditindak lanjuti oleh pengurus partai di daerah," katanya usai bersilaturahmi dengan Bupati Cirebon Dedi Supardi, di Rumah Dinas Bupati Cirebon. Ia menjelaskan, sekalipun PDIP merupakan partai besar, namun tetap harus mencari teman untuk mensukseskan para calon pemimpin yang akan di usung partai. "Koalisi itu hanyalah koalisi idealogi serta guna menggalang kekuatan dalam pemilihan presiden dan kepala daerah yang saat ini akan dilangsungkan di beberapa Provinisi dan Kabupaten/Kota," katanya. Menurut Taufik, partai Golkar merupakan partai yang memiliki idelogi yang sama dengan PDIP yakni tetap mempertahankan Pancasila dan UUD 1945, alasan itulah yang menjadikan dasar atas koalisi. Ia mengungkapkan, dalam waktu dekat ini di Jawa Barat dan empat Kabupaten/Kota wilayah III Cirebon akan melangsungkan pemilihan kepala daerah dan jika dalam Pilkada tersebut kedua partai berkoalisi maka akan berpeluang besar untuk menang. "Kalau kolisi ini benar-benar diterapkan pasti kita akan menang. Sekalipun kita partai besar, kita tidak bisa berjalan sendiri dalam memenangkan pilkada termasuk pemilihan presiden nanti," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007