Kinshasa (ANTARA News) - Banjir dan tanah longsor menewaskan 44 orang di kota kumuh di ibu kota Republik Demokratik (RD) Kongo, Kinshasa, ungkap pejabat pada Jumat (5/1).
"Kami mencatatkan total 44 orang tewas," ujar pejabat provinsi untuk urusan kesehatan dan sosial, Dominique Weloli. Laporan sebelumnya mencatat ada 37 orang tewas.
Tiga perempat perumahan di Kinshasa adalah daerah kumuh yang tidak memperoleh akses sanitasi atau listrik, menurut Corneille Kanene, mantan kepala Program Permukiman Manusia PBB (United Nations Human Settlements Programme/UN-Habitat).
Hujan deras dan tanah longsor pada Rabu menghancurkan beberapa rumah kumuh, yang berada di atas lereng bukit.
Kinshasa, yang menjadi rumah bagi 10 juta orang, adalah kota terbesar ketiga di Afrika setelah Kairo dan Lagos.
Jumlah penduduknya melonjak selama beberapa tahun dan banyak warga tinggal di rumah-rumah yang dibangun dengan material yang tipis, demikian AFP. (kn)
Pewarta: Antara
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018
