Polisi razia narkoba gunakan anjing pelacak

Padang (ANTARA News) - Polda Sumatera Barat merazia sejumlah tempat hiburan malam di Kota Padang dengan menggunakan anjing pelacak untuk mewaspadai peredaran narkoba yang kerap meningkat di akhir tahun.

"Anjing pelacak ini cukup terlatih untuk mengendus berbagai macam jenis narkoba sehingga lebih memudahkan kita dalam mengidentifikasi keberadaan barang tersebut," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Sumbar, Kombes Pol Kumbul KS di Padang, Minggu.

Dalam razia ini pihaknya membawa dua ekor satwa yang bertugas khusus untuk mencari keberadaan narkoba yang disembunyikan di ruang tempat hiburan malam.

Razia yang dilakukan pada Minggu dini hari tersebut menyasar beberapa tempat hiburan malam yang sering dikunjungi seperti Hotel Axana, Damarus Karaoke, All Star Karaoke, Happy Puppy dan lainnya.

Di lokasi tersebut seluruh pengunjung diharuskan menjalani tes urine yang dilakukan oleh tim dari BNNP Sumbar, Biddokes Polda Sumbar dan Direktorat Narkoba Polda Sumbar.

"Seluruhnya kita lakukan tes urine baik pengunjung, pemandu lagu, karyawan tanpa terkecuali tujuannya untuk memastikan mereka tidak mengonsumsi narkoba di daerah ini," tambah dia.

Dari ratusan orang yang diperiksa di sejumlah tempat hiburan tersebut tidak ada yang terbukti mengonsumsi narkoba.

"Setelah kita periksa urine mereka semua dan ternyata hasilnya tidak ada yang terbukti mengonsumsi narkoba," kata dia.

Menurut dia razia ini dilakukan tidak hanya di Kota Padang saja akan tepat serentak di seluruh kota dan kabupaten yang ada di Sumatera Barat. Pihaknya melakukan razia ini untuk mengantisipasi ajang perayaan tahun baru yang kerap dijadikan ajang pesta narkoba.

"Kami juga melibatkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar, Biddokes Polda Sumbar, TNI dan Polisi Militer dalam melakukan kegiatan ini," ujarnya.