Bandung (ANTARA News) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat mencatat sebanyak 424 rumah di enam daerah mengalami kerusakan akibat gempa yang terjadi pada Jumat malam.
"Sudah kami udpate per jam 12 siang ini. Dari yang kami catat ada enam kabupaten/kota yang terdampak," ujar kepala BPBD Jabar, Dicky Saromi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu.
Dicky merinci, 188 rumah rusak di Kabupaten Ciamis, 27 rumah rusak di Garut, 109 rumah di Tasikmalaya, 91 rumah di Pangandaran, tujuh rumah di Banjar, dan dua di Kabupaten Bandung.
"Dua rumah sakit di Kabupaten Bandung mengalami kerusakan," ujarnya.
Sementara untuk korban jiwa, Dicky mengatakan satu orang yang tinggal di Ciamis meninggal akibat terkena reruntuhan dan enam orang lainnya dilaporkan mengalami luka.
"Baru satu (meninggal dunia). Memang tercatat ada dua org yang di Ciamis. Tapi yang terkena dampak gempa itu satu, yang satu memang karena sakit aja," kata dia.
Saat disinggung mengenai lokasi pengungsian, BPBD baru membangun satu posko di daerah Kecamatan Pamarican, Ciamis. Pasalnya, daerah tersebut merupakan wilayah yang terkena dampak gempa cukup berat.
"Ada sekitar 200 pengungsi di sana. Untuk logistik diarahkan ke Ciamis, karena stoknya berkurang. Kami siapkan makanan siap saji dan kebutuhan untuk anak-anak," kata dia.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017