Robert Rene Alberts di Makassar, Jumat, mengatakan tim atau klub-klub yang diharapkan bisa menjadi lawan tanding tim "Juku Eja" itu berasal dari Australia, Singapura, Malaysia dan Thailand.
"Untuk laga uji coba nanti bukan dalam bentuk troveo seperti musim lalu namun kali ini menghadapi tim dari beberapa negara di Asia," ujarnya.
Mengenai rencana jadwal pelaksanaan laga persahabatan internasional tersebut, kata dia, akan diselenggarakan seusai menjalani pemusatan latihan (TC) yang dimulai pada 5-15 Januari 2018.
Ia juga berharap agenda internasional ini dapat terwujud mengingat jadwal kompetisi yang akan segera dimulai khususnya turnamen pramusim Piala Presiden 2018.
"Kami lebih dulu menjalankan pemusatan latihan kurang lebih 10 hari untuk lebih mematangkan dan memaksimalkan persiapan. Setelah itu, kita agendakan ikut turnamen dan menggelar uji coba melawan tim luar negeri," ujarnya.
Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina PSM Makassar memutuskan membatalkan agenda pelaksanaan pemusatan latihan (TC) tim "Juku Eja" di Batam untuk persiapan menghadapi kompetisi musim depan dengan alasan efektifitas dan efisiensi.
"Jadi ada beberapa pertimbangan dari tim pelatih sehingga memutuskan membatalkan rencana pemusatan latihan di Batam. Tapi kita sudah menyiapkan alternatif pengganti yakni antara Yogyakarta atau Bali," katanya.
Dua lokasi alternatif itu dinilai bisa lebih efektif. Apalagi PSM juga berpeluang mendapatkan banyak lawan untuk beruji coba termasuk di antaranya fasiltas sarana dan prasarana yang memadai.
Selain itu, tim pelatih juga sudah cukup akrab melaksanakan TC di Bali sebab pada persiapan musim lalu juga dilaksanakan di tempat yang sama.
Namun erupsi yang terjadi di Gunung Agung, Bali menjadi perhatian tersendiri bagi tim pelatih sebelum memutuskan lokasi pelaksanaan sejumlah program pelatihan khusus tersebut.
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017