Palembang (ANTARA News) - Sriwijaya FC menggeber kemampuan fisik pemain dalam menyongsong musim kompetisi baru Liga 1 yang diperkirakan bergulir Februari 2018.
Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan di Palembang, Rabu, mengatakan, sejauh ini kondisi fisik pemain relatif baik namun harus ditingkatkan lagi karena mereka baru saja libur dari latihan selama beberapa pekan.
"Ini sudah memasuki latihan yang kesembilan setelah latihan perdana dilakukan pada 4 Desember lalu. Sekilas memang sudah baik, dan ini juga dibuktikan dari hasil tes fisik kemarin. Tapi tetap saja harus ditingkatkan," kata Rahmad yang dijumpai seusai memimpin latihan di Stadion Atletik Jakabaring.
RD memprogramkan latihan fisik hingga beberapa pekan ke depan yang diselipi materi pematangan taktik dan strategi.
"Melalui cara ini, saya juga ingin pemain saling beradaptasi dan saling mengenal. Khususnya untuk pemain asing," kata mantan pelatih T-Team Malaysia ini.
Pengamatan ANTARA pada sesi latihan pagi itu, RD memberikan menu latihan "ball position". Ia menekankan kepada para pemain mengenai pentingnya dominasi tim dalam pengusahaan bola di lapangan. Ketika bola lepas ke lawan, maka pemain harus secepatnya memberikan tekanan untuk menguasai bola kembali.
Pada sesi latihan ini, terlihat para pemain Sriwijaya bersemangat, tak terkecuali "Duo Mali" Makan Kanote (striker) dan Mohammadou N`Diaye (pemain belakang).
Latihan pagi itu juga dihadiri striker anyar Sriwijaya FC Manuchehr Jalilov.
Sriwijaya FC mengusung target tiga besar Liga 1 musim ini agar bisa berkompetisi pada AFC Cup.
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017