Neymar berada di peringkat ketiga di bawah Lionel Messi dan pemenang Cristiano Ronaldo pada pemberian penghargaan Ballon d`Or pada Kamis, dan Perez menyarankan bahwa satu-satunya cara agar pemain Brazil itu dapat mengganggu dominasi kedua bintang besar itu dalam perebutan gelar pribadi ini -- yang telah berlangsung selama satu dekade -- adalah bergabung dengan Real.
"Berada di Madrid akan membuat memenangi Ballon d`Or menjadi semakin mudah," kata Perez kepada radio Spanyol. "Madrid adalah klub yang memberi semua yang dibutuhkan pemain besar. Semua orang tahu bahwa saya ingin merekrut dia."
Perez berusaha memboyong Neymar ke Real dari Santos pada beberapa kesempatan, sebelum sang pemain justru bergabung dengan rival abadi Barcelona pada 2013.
Ia menikmati kesuksesan di Katalunya, membantu Barca memenangi "treble" pada 2015 sebelum hengkang ke Paris St Germain (PSG) dengan memecahkan rekor transfer dunia sebesar 222 juta euro pada tahun ini.
Pada September Neymar (25) terlibat perselisihan di lapangan dengan rekan setimnya Edinson Cavani perihal siapa yang akan menjadi eksekutor penalti, dan media berspekulasi bahwa masa kerjanya di Prancis berpeluang tidak bertahan lama, demikian Reuters melaporkan.
(H-RF/D011)
Pewarta: antara
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017