Jakarta, 19 Juni 2007/ANTARA/ - Lelang Surat Perbendaharaan Negara dalam mata uang rupiah akan dilakukan oleh Pemerintah pada tanggal 26 Juni 2007. Jumlah indikatif yang dilelang sebesar dua triliun rupiah, untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2007 dan untuk membentuk benchmark dalam tahun 2008. Surat Perbendaharaan Negara yang akan dilelang adalah seri SPN2008052801 yang berjangka waktu 11 bulan dengan pembayaran bunga secara diskonto. Pelunasan pokok surat utang dilakukan pada tanggal 28 Mei 2008 sebesar 100% (seratus per seratus) dari jumlah pokok surat utang. Nominal per unit Surat Perbendaharaan Negara seri SPN2008052801 tersebut sebesar satu juta rupiah. Penjualan Surat Perbendaharaan Negara tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price) dan dilakukan melalui Peserta Lelang. Peserta Lelang hanya dapat mengajukan penawaran pembelian kompetitif dan akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan. Pemerintah memiliki hak untuk menjual Surat Perbendaharaan Negara seri SPN2008052801 lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. Lelang dibuka pada tanggal 26 Juni 2007 pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB, sedangkan hasil lelang akan diumumkan pada hari yang sama. Setelmen Surat Perbendaharaan Negara seri SPN2008052801 akan dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2007. Peserta Lelang Surat Perbendaharaan Negara seri SPN2008052801 adalah Dealer utama yang terdiri dari bank dan perusahaan efek segagaimana terlampir dalam siaran pers ini.DAFTAR DEALER UTAMA A. BANK1. Citibank N.A. 2. Deutsche Bank AG3. HSBC4. PT. Bank Central Asia, Tbk. 5. PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk. 6. PT. Bank DBS Indonesia7. PT. Bank Internasional Indonesia, Tbk. 8. PT. Bank Lippo, Tbk. 9. PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. 10. PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. 11. PT. Bank Panin, Tbk. 12. PT. Bank Rakyat Indonesia, Tbk. 13. PT. Bank Permata, Tbk. 14. Standard Chartered Bank B. PERUSAHAAN EFEK1. PT. Bahana Securities2. PT. Danareksa Sekuritas3. PT. Mandiri Sekuritas4. PT. Trimegah Securities, Tbk. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi Samsuar Said, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Departemen Keuangan, Telp: (021) 384-6663, Fax: (021) 384-5724

Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2007