"Enggak bisa gede-gede, enggak bisa berat-berat. Misalnya untuk mencatat waktu meeting," ujar Andien usai peluncuran Lenovo Yoga 920 di Jakarta, Kamis, di mana ibu satu anak itu didaulat menjadi brand ambassador perangkat tersebut.
Andien mengatakan juga menggunakan laptop untuk berkarya. Dalam menulis lagu, dia mengaku termasuk orang yang konservatif. "Harus ditulis, kalau diketik susah ingetnya," ujar dia.
Selain untuk bekerja, Andien mengatakan sering menggunakan laptop untuk mengunduh buku dan menonton film.
Sebagai brand ambassador, Andien melihat pasar barang teknologi di Indonesia sangat besar. Menurut dia, saat ini masyarakat Indonesia sudah sangat "melek teknologi dan cenderung haus."
"Apa yang menjadi keluaran terbaru biasanya dicari," kata Andien.
"Tidak bisa dipungkiri kultur memang sudah berubah dari tadinya enggak mau buka mata untuk melihat perkembangan tapi sekarang justru dengan sosmed akhirnya jadi semakin melek teknologi," sambung dia.
Meski masih mengutamakan interaksi antarmanusia secara nyata, adanya teknologi menurut Andien sangat mempermudah kegiatannya saat ini.
"Dulu bisa meeting beberapa kali sekarang sudah enggak bisa, akhirnya meeting digital, meeting lewat laptop jauh efisien. Hal-hal mendesak lain seperti mengirim data juga jadi lebih mudah," kata dia.
"Bukan ketergantungan teknologi, tapi membantu iya," tambah dia.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017