Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan Bursa Efek Indonesia (IHSG BEI), Kamis, dibuka menguat tipis sebesar 0,17 poin seiring dengan fundamental ekonomi nasional yang kondusif.
IHSG BEI dibuka menguat 0,17 poin atau 0,01 persen menjadi 6.035,68, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 0,95 poin (0,09 persen) menjadi 1.018,27.
"Fundamental ekonomi Indonesia yang kondusif membuka peluang bagi IHSG untuk kembali bergerak di area positif," kata Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan akan berjalan tanpa terganggu oleh politik. Pelaksanaan Pilkada 2018 akan memberi dampak terangkatnya perekonomian nasional dari sektor konsumsi.
Kendati demikian, lanjut dia, menjelang pesta demokrasi di dalam negeri itu investor asing akan lebih bersikap wait and see seraya menunggu kepastian keamanan di tengah pesta demokrasi. Kondisi itu dapat membuat pergerakan saham di dalam negeri terbatas.
Dari eksternal, lanjut dia, pergerakan bursa saham di kawasan Asia yang mengalami apresiasi setelah dalam beberapa hari terakhir mengalami koreksi turut menambah sentimen positif bagi pergerakan IHSG.
Analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya menambahkan bahwa dengan fundamental perekonomian domestik yang baik akan menjaga fluktuasi IHSG di area positif sehingga membuka potensi untuk kembali menembus rekor baru.
"IHSG saat ini sedang berusaha kembali menanjak untuk dapat kembali mencetak rekor baru, dan diharapkan dapat ditutup dengan angka positif hingga akhir tahun ini," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei naik 280,70 poin (1,27 persen) ke 22.457,74, indeks Hang Seng menguat 75,25 poin (0,27 persen) ke 28.300,05 dan Straits Times menguat 1,76 poin (0,03 persen) ke posisi 3.398,42.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017