Jakarta (ANTARA News) - ASEAN Coordinating Centre for Humanitarian Assistance on Disaster Management (AHA Centre) pada Rabu di Jakarta mengadakan seminar bertema "Mendorong Kerja Sama Pemerintah dan Swasta (Public-Private Partnerships) Dalam Penanganan Bencana : Menuju One ASEAN One Response".
"Peran AHA Centre sebagai badan utama yang menangani bencana di wilayah ASEAN akan memastikan kerjasama pemerintah dan swasta yang baik di wilayah dalam penanggulangan bencana di tahap persiapan, respon, dan usaha perbaikan setelah bencana," kata Adelina Kamal, Direktur Eksekutif AHA Centre seperti dikutip dari siaran pers AHA Centre.
Acara ini dihadiri di antaranya oleh Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Sekretaris Jenderal ASEAN, berbagai perusahaan swasta dan media, dan tujuan dari acara ini adalah untuk mempromosikan kerjasama Pemerintah dan Swasta (PPP) dalam penanggulangan bencana di wilayah Asia Tenggara.
AHA Centre didirikan sebagai bagian dari komitmen ASEAN dalam mempererat tanggap bencana dan untuk mengurangi kerugian-kerugian akibat bencana.
Selama enam tahun terakhir, AHA Centre telah mencapai beberapa prestasi yang sangat terlihat.
Dalam acara ini, AHA Centre memfokuskan pada keterlibatan para pihak swasta yang memiliki misi yang sama dalam program Tanggung Jawab Sosial (CSR) perusahaan mereka dalam hal bantuan kemanusiaan ataupun penanggulangan bencana dan juga para pihak lain yang mendukung segala usaha untuk One ASEAN, One Response.
Acara ini menampilkan panel diskusi interaktif tingkat tinggi dengan para pembicara yang berkualitas. Momentum ini digunakan untuk mendapatkan masukan-masukan dari para mitra potensial dalam membangun kerjasama inovatif dalam hal membangun komunitas ASEAN yang kuat.
Sekretaris Utama Badan Penanggulanan Bencana Nasional (BNPB), Dody Ruswandi dalam kesempatan itu menyebutka "peran perusahaan swasta penting sekali dalam memperbaiki manajemen bencana kita, dan pemerintah sangat tertarik untuk bekerjasama dengan merek dalam segala aspek yang terkait dengan penanganan bencana, dari mulai tahap persiapan sampai dengan tahap tanggap bencana dalam waktu singkat maupun dalam tahap usaha perbaikan jangka panjang."
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal ASEAN, H.E. Le Luong Minh, menyatakan “saya sangat berharap agar melalui Deklarasi ASEAN ‘One ASEAN, One Response’, dan bersama naungan AHA Centre, usaha kita dalam meningkatkan kemampuan dalam penanganan bencana bersama para negara anggota ASEAN, akan dapat dicapai lebih cepat, khususnya dengan adanya dukungan dari pihak swasta”.
AHA Centre adalah organisasi antar-pemerintah yang didirikan oleh 10 negara anggota ASEAN pada 17 November 2014 melalui penandatanganan Agreement on the Establishment of the ASEAN Coordinating Centre for Humanitarian Assistance on disaster management di Bali, Indonesia.
Pewarta: -
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2017