"Pendidikan menjadi cara untuk menjadi kelas menengah. Untuk itu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia menjadi sangat penting," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Senin.
Sri Mulyani menjelaskan kelas menengah bawah bisa meningkatkan taraf hidup apabila mempunyai pendidikan yang baik sehingga kelompok tersebut bisa mendapatkan pekerjaan yang memadai.
Upaya meningkatkan kualitas pendidikan tersebut telah dilakukan pemerintah dengan memberikan anggaran pendidikan yang cukup dalam APBN.
Menurut dia, anggaran tersebut telah memadai untuk memperbaiki kualitas pendidikan mulai dari tingkat kabupaten kota dan provinsi serta mulai dari jenjang SD hingga SMA.
Anggaran itu juga bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan para guru, meski dari segi distribusi belum begitu merata.
"Ini tantangan yang sangat besar, makanya kita perlu memperbaiki tata kelola dan hasil efektivitas dari anggaran pendidikan. Ini suatu luar biasa penting yang disebut peranan dan kualitas kelas menengah," kata Sri Mulyani.
Melalui pendidikan yang baik, ia meyakini, masyarakat kurang mampu dapat lebih mandiri dan produktif serta naik tingkat menjadi kelompok menengah.
Ia menambahkan, selain bisa membantu meningkatkan produktivitas, kelas menengah juga berperan dalam mendukung kebijakan fiskal terutama dalam menambah penerimaan pajak.
"Kita butuh fokus kebijakan apa yang bisa mengupayakan dan membangun banyak kelas menengah membuat mereka memahami hak mereka dan membayar kewajiban mereka," jelas mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini.
Pewarta: Satyagraha
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017