Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah dan masyarakat Republik Indonesia menyampaikan rasa dukacita yang mendalam atas meninggalnya mantan menteri luar negeri Thailand (1997-2001) dan mantan sekjen ASEAN, Surin Pitsuwan pada Kamis malam (30/11).

"Doa dan simpati kita selalu menyertai keluarga, kerabat dan kolega beliau agar selalu diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi suasana duka pada saat ini," seperti disampaikan Kementerian Luar Negeri  melalui pernyataan persnya yang diterima di Jakarta, Jumat.

Pitsuwan, yang menjadi Sekjen ASEAN dari 2008-2012, merupakan pemimpin yang memberikan sumbangan dan jasa berharga bagi persatuan Asia Tenggara.

"Beliau akan selalu dikenang atas perannya dalam memajukan ASEAN," demikian pernyataan Kemlu RI.

Salah satu capaian di saat kepemimpinan Pitsuwan adalah ASEAN berhasil melaksanakan Piagam ASEAN.

Surin Pitsuwan meninggal dunia pada Kamis malam pada usia 68 tahun karena serangan jantung.

Media setempat Bangkok Post melaporkan Surin terkena serangan jantung saat mempersiapkan pidato pada Kamis malam di Thailand Halal Assembly, Bangkok International Trade and Exhibition Centre.

Surin sempat dilarikan ke Rumah Sakit Ramkhamhaeng namun kemudian diumumkan meninggal.   


Pewarta: Aditya E.S. Wicaksono
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017