KAI Purwokerto menambah gerbong antisipasi lonjakan penumpang

Purwokerto (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto menambah gerbong sejumlah KA untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat liburan akhir pekan yang beriringan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada hari Jumat (1/12).

"Penambahan gerbong dilakukan untuk memaksimalkan kapasitas angkut penumpang terutama saat balik dari kampung halamannya di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto pascaliburan," kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Ixfan Hendriwintoko di Purwokerto, Kamis dini hari.

Ia mengatakan posisi Daop 5 sangat strategis karena berada di tengah lintasan sehingga ketika warga yang tinggal di Jakarta hendak mudik ke Purwokerto dan sekitarnya bisa menggunakan KA tujuan Yogyakarta, Solo, atau Surabaya sehingga banyak pilihan.

Akan tetapi ketika hendak balik ke Jakarta pascaliburan, kata dia, calon penumpang dari wilayah Purwokerto dan sekitarnya sering kali kehabisan tiket karena tiketnya telah habis terjual di Daop awal keberangkatan KA.

Oleh karena itu, lanjut dia, PT KAI Daop 5 Purwokerto akan menambah gerbong pada tiga rangkaian KA, yakni KA Purwojaya relasi Cilacap-Purwokerto-Gambir, KA Kutojaya Utara relasi Kutoarjo-Pasarsenen, dan KA Kamandaka relasi Purwokerto-Semarangtawang.

Menurut dia, KA Purwojaya yang biasanya membawa delapan kereta (gerbong) kelas eksekutif akan ditambah menjadi sembilan kereta kelas eksekutif, KA Kutojaya Utara yang biasanya membawa delapan kereta kelas ekonomi menjadi sembilan kereta kelas ekonomi, serta KA Kamandaka yang biasanya terdiri atas tujuh kereta kelas ekonomi akan ditambah satu kereta eksekutif.

"Penambahan gerbong atau kereta untuk KA Purwojaya akan dilakukan pada tanggal 2-3 Desember, KA Kutojaya pada tanggal 3-9 Desember, dan KA Kamandaka pada tanggal 1-11 Desember 2017. Penambahan gerbong sudah menjadi suatu keharusan untuk diupayakan agar pelanggan dari wilayah Daop 5 bisa tertampung," katanya.

Terkait dengan ketersediaan tiket, Ixfan mengatakan berdasarkan pantauan terhadap "rail ticket system" (RTS) pada hari Rabu (29/11), pukul 21.30 WIB, tiket dari wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto tujuan Jakarta untuk tanggal keberangkatan 1-3 Desember masih tersedia cukup banyak meskipun beberapa di antaranya cenderung menipis.

Dalam hal ini, KA Bima masih tersedia 354 tempat duduk, KA Taksaka Pagi tersedia 342 tempat duduk, KA Argolawu tersisa 221 tempat duduk, KA Purwojaya masih tersedia 408 tempat duduk, KA Taksaka Malam tersisa 195 tempat duduk, KA Gajayana tersisa 171 tempat duduk.

Selanjutnya, KA Argo Dwipangga masih ada 250 tempat duduk, KA Jayakarta Premium tersedia 379 tempat duduk, KA Serayu Pagi masih 457 tempat duduk, KA Sawunggalih Pagi sebanyak 379 ?tempat duduk, KA Fajar Utama tersisa 267 tempat duduk, KA Bogowonto masih tersedia 637 tempat duduk.

Kemudian KA Serayu Malam masih tersedia 758 tempat duduk, KA Singasari tersisa 356 tempat duduk, KA Progo tersisa 248 tempat duduk, KA Bengawan habis terjual, KA Kutojaya Utara tersedia 330 tempat duduk, KA Gayabaru Malam Selatan tersisa delapan tempat duduk, KA Senja Utama Yogya masih 544 tempat duduk, KA Sawunggalih Malam tersedia 662 tempat duduk, KA Gajahwong ada 801 tempat duduk, KA Senja Utama Solo tersisa 303 tempat duduk, dan KA Jaka Tingkir tersisa 399 tempat duduk.

"Rata-rata untuk keberangkatan dari wilayah PT KAI Daop 5 ke Jakarta pada tanggal 3 Desember 2017 telah ludes terjual," kata dia menambahkan.

Ia mengatakan tiket dari arah Jakarta menuju Daop 5 untuk tanggal 1 Desember hanya tersisa KA Purwojaya sebanyak 141 tempat duduk, kemudian untuk tanggal 2 Desember hanya KA Argo Dwipangga yang masih tersisa 236 tempat duduk, sedangkan tanggal 3 desember 2017 masih tersedia untuk beberapa KA masih tersedia.

Sementara tiket untuk keberangkatan dari Daop 5 ke arah Surabaya tanggal 1-3 Desember yang masih tersedia hanya KA Jayakarta Premium sebanyak 173 tempat duduk dan KA Ranggajati sebanyak 185 tempat duduk, sedangkan dari arah Surabaya menuju Purwokerto dan sekitarnya hanya KA Jayakarta Premium sebanyak 170 tempat duduk serta KA Ranggajati sebanyak 262 tempat duduk.

Sedangkan untuk keberangkatan dari Daop 5 menuju Bandung pada tanggal 1-3 Desember 2017, tiket yang masih tersedia, yakni KA Malabar sebanyak 263 tempat duduk, KA Mutiara Selatan tersisa 120 tempat duduk, KA Serayu Pagi sebanyak 467 tempat duduk, KA Kutojaya Selatan tersisa 304 tempat duduk, KA Serayu Malam tersisa 322 tempat duduk, KA Lodaya sebanyak 163 tempat duduk.

"Tiket dari arah Bandung menuju Purwokerto dan sekitarnya untuk tanggal keberangkatan 1 Desember 2017 telah terjual hampir 95 persen, sedangkan untuk tanggal 2 -3 desember sisa tempat duduk hanya sekitar 10 persen dari 10 KA yang ada," katanya.

Lebih lanjut, Ixfan mengingatkan kembali bahwa "check in" dapat dilakukan selama 7x24 jam, sedangkan "boarding" bisa dilaksanaka tiga jam sebelum keberangkatan.

Ia mengimbau calon penumpang agar selalu membawa kartu identitas yang sah dan masih berlaku.

"Bawalah barang bawaan secukupnya, tidak berlebih. Manfaatkan pula aplikasi KAI Access terbaru karena ketika membeli tiket melalui aplikasi tersebut, calon penumpang bisa `check in` dan `boarding` tanpa cetak struk `boarding pass`," katanya.