Yogyakarta (ANTARA News) - Tim gabungan TNI-Polri, Badan SAR Nasional (Basarnas), dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarya masih terus berupaya mengevakuasi satu dari tiga korban yang tertimbun longsor di RW 1 Jlagran, Pringgokusuman, Gedongtengen, Kota Yogyakarta.
"Masih ada satu yang masih berusaha kami evakuasi," kata Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD DIY Wahyu Pristiwan di lokasi kejadian, Selasa malam.
Ia mengatakan, satu orang korban yang tertimbun tanah longsor di pinggir Sungai Winongo itu belum berhasil dievakuasi hingga malam ini.
"Karena longsoran dari atas yang menumpuk terdiri dari tanah dan bebatuan yang menyulitkan kami. Namun kami perkirakan tidak jauh dari lokasi ditemukannya dua korban lainnya," kata dia
Adapun untuk dua korban lainnya, kata dia, saat ini sudah dibawa ke RS Sardjito dalam keadaan meninggal dunia. Dua korban merupakan lansia dan satu balita.
Sebelumnya, peristiwa longsor di pinggir Sungai Winongo pada Selasa siang menimpa satu rumah warga di Kampung Jlagran RT 01 RW 001, Pringgokusuman, Yogyakarta. Rumah tersebut diketahui dihuni 6 orang. Tiga orang berhasil menyelamatkan diri.
Hingga berita ini ditulis tim gabungan masih berusaha mengevakuasi satu korban yang belum ditemukan.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017