Tokyo (ANTARA News) - Penjaga Pantai Jepang menemukan jenazah pria dan rongsokan perahu kayu yang diduga berasal dari Korea Utara di pantai salah satu pulau Jepang, Sabtu.
Penjaga Pantai menemukan jenazah itu Sabtu pukul 6:30 pagi waktu setempat di Pulau Sado yang berada di lepas pantai Prefektur Niigata, Jepang barat laut, kata seorang pejabat Penjaga Pantai yang menolak menyebutkan jati dirinya.
Penjaga Pantai juga menemukan satu pak roko bertuliskan Bahasa Korea dan barang milik pribadi lainnya dengan tulisan Korea, dekat jenazah itu. Penyebab kematian masih belum diketahui.
Jepang menyatakan penemuan hari ini adalah yang kedua dalam bulan ini mereka menemukan puing-puing perahu kayu yang diduga dari Korea Utara yang tersapu ke pantai Pulau Sado.
Penemuan jenazah ini semakin membuat Jepang dan Korea Selatan gelisah atas program senjata nuklir Korea Utara setelah Presiden Donald Trump menyebut Korea Utara sebagai negara pensponsor terorisme sehingga menjadi jalan bagi AS untuk menerapkan sanksi lebih berat lagi ke negara itu.
Jumat kemarin, polisi menemukan delapan pria Korea Utara dekat sebuah kapal di tepi satu marina di Jepang utara. Kedelapan pria ini lebih terlihat sebagai nelayan yang kapalnya menghadapi masalah, ketimbang pembelot.
Pekan lalu, Penjaga Pantai menolong tiga lelaki Korea Utara dari sebuah kapal yang terbalik di Laut Jepang. Mereka mengaku nelayan dan kemudian dikembalikan ke sebuah kapal Korea Utara.
Pekan yang sama seorang tentara Korea Utara secara dramatis membelot ke Korea Selatan setelah ditembaki rekan-rekannya sampai terluka parah setelah menerobos barikade ketat untuk menyeberangi Zona Demiliterisasi yang dijaga ketat di antara kedua negara, demikian Reuters.
Pewarta: Antara
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017