Beijing (ANTARA News) - Dua unit pesawat kargo jenis Boeing 747 dilelang di Taobao, platform belanja dalam jaringan di China di bawah gurita jaringan bisnis Alibaba.
Kedua pesawat tersebut dibeli oleh maskapai angkutan udara China SF Airlines seharga lebih dari 320 juta RMB (Rp672 miliar), demikian pernyataan Pengadilan Tingkat Banding di Kota Shenzhen, Provinsi Guangdong, sebagaimana dilaporkan media resmi setempat, Kamis.
Pesawat Boeing 747 mulai dilelang pada Senin (20/11). Lelang pesawat tersebut pernah mengalami kegagalan karena hanya ada satu pembeli yang terdaftar, demikian pihak pengadilan.
Pesawat tersebut sebelumnya dimiliki oleh Jade Cargo International, perusahaan kargo pertama di China yang didanai asing, demikian laporan China Daily.
Perusahaan tersebut didirikan pada 2004. Namun perusahaan patungan itu kemudian mengajukan permohonan pailit ke pengadilan pada 2013.
Tiga pesawat kargo milik perusahaan tersebut sebelumnya tiga kali ditawarkan di pasar lelang sejak 2015. Namun selalu gagal mendapatkan pembeli.
"Lelang daring ternyata jalan terbaik dalam mengatasi properti perusahaan yang bangkrut," kata Wakil Ketua Pengadilan Shenzhen, Long Guangwei.
"Keberhasilan lelang Boeing 747 merupakan contoh yang bagus dalam ranah lelang yudisial pesawat di China pada masa mendatang," ujarnya.
Hampir semua pengadilan di China terdaftar pada platform penjualan daring Taobao sejak layanan tersebut pertama kali berdiri pada 2012.
Pesawat kargo Boeing tersebut merupakan yang pertama menjadi subjek lelang yudisial di Taobao.
Taobao merupakan platform belanja daring terbesar di China. Taobao satu grup dengan Lazada, platform belanja daring di Asia Tenggara yang juga familiar di Indonesia.
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017