Kendati tak memegang kendali penuh, Soleh sudah cukup bangga dengan profesi barunya itu, bahkan ini membuatnya ketagihan.
"Ketagihan? Ketagihan lah," tutur dia dalam konferensi pers film perdana karyanya, "Mau Jadi Apa?" di Jakarta, Jumat.
Soleh dan Monty berduet untuk film yang mengangkat kisah Soleh semasa kuliah di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran (FIKOM UNPAD). Soleh bertanggung jawab mengurusi ide kreatif sementara Monty lebih ke soal teknis.
"Paling cocok dengan Monty Tiwa. Monty bisa kasih ide yang membuat lucu. Saya punya cerita, Monty mewujdkan ide. Dia menerjemahkan kreativitas saya jadi visual, gambar menarik dan dipahami orang," kata Soleh.
Ketika ditanya apakah dia berniat menyutradarai sendiri film-film selanjutnya, Soleh tersenyum seraya menjawab masih ingin sekali lagi ditemani.
"Ditemani lagi satu film setelah ini. Setelah saya mengerti baru saya percaya diri," tutur dia yang pernah mencicipi dunia jurnalistik itu.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017