Milan (ANTARA News) - Masa kepemimpinan Gian Piero Ventura sebagai pelatih tim nasional Italia berakhir pada Rabu (15/11) setelah juara dunia empat kali tersebut gagal lolos ke Piala Dunia 2018 Rusia.
Nasib pelatih berusia 69 tahun sudah diputuskan melalui pertemuan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) di Roma, dengan mantan pelatih Chelsea dan Real Madrid Carlo Ancelotti menjadi kandidat favorit pelatih selanjutnya yang akan ditugaskan membangun kembali skuat Azzuri.
Ventura menolak untuk mundur meski kalah agregat 1-2 di putaran playoff melawan Swedia pada Senin yang membuat Italia absen di Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1958.
"Sampai hari ini Gian Piero Ventura bukan lagi pelatih tim nasional," kata FIGC dalam sebuah pernyataan.
Menurut laporan, Ventura akan menerima gaji sampai akhir kontraknya pada Juni 2018, yang jumlahnya sekitar 800.000 euro (sekitar Rp12,7 miliar).
Namun, presiden FIGC Carlo Tavecchio akan tetap mempertahankan jabatannya meski mendapat tekanan tinggi untuk mengundurkan diri setelah sebuah kekalahan yang membuat negara tersebut mengalami trauma.
"Presiden federasi (Tavecchio) menginformasikan kepada para peserta pada pertemuan ... tentang ketidakmungkinan baginya untuk mengundurkan diri," ujar sebuah pernyataan FIGC, demikian AFP.
Pewarta: Antara
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2017
