Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah Perusahaan Publik dan Manajer Investasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, yang berkinerja tinggi dan memiliki prospek bisnis yang baik, kembali mendapatkan penghargaan Top Capital Market 2017.  

Ketua Dewan Juri Top Capital Market 2017, Erry Firmansyah, menjelaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan kepada emiten dan pelaku pasar modal yang dinilai memiliki kinerja yang tinggi, dan memiliki reputasi perusahaan yang baik.

“Tujuan penyelenggaraan kegiatan Top Capital Market 2017 ini adalah membangun kepercayaan masyarakat dan citra positif emiten maupun pelaku pasar modal di Indonesia. Juga, untuk mendorong peningkatan kinerja dan layanan emiten dan pelaku pasar modal,” Erry dalam rilisnya di Jakarta, Selasa.

Penghargaan itu diberikan oleh Majalah BusinessNews Indonesia, yang bekerja sama dengan Asia Business Research Center (ABRC) dan sejumlah lembaga/ asosiasi bisnis dan pasar modal. Diantara lembaga tersebut adalah InfoVesta, IFLC (Investment and Financial Learning Center), Melani K Harriman & Asoociate, KNKG (Komite Nasional Kebijakan Governance), IICG (The Indonesian Institute for Corporate Governance), SDP (PT Sinergi Daya Prima/ Konsultan GCG), dan SGL Management (Konsultan Manajemen dan Bisnis).

Sementara pertumbuhan perekonomian nasional, dapat dilihat dari pertumbuhan penggalangan dana jangka panjang di pasar modal, yang mencapai 20% atau sebesar Rp700 triliun pada tahun 2016 yang lalu.

Hal tersebut menunjukkan bahwa pasar modal berperan besar dalam penyediaan modal untuk pengembangan bisnis dan investasi, termasuk untuk pembangunan infrastruktur, layanan publik, sekaligus meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan penyediaan lapangan kerja.

Hari-hari menjelang acara puncak Top Capital Market 2017 ini digelar, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, berhasil mencapai titik tertinggi sepanjang sejarah. Yakni, mencapai angka 6.000-an. “Di saat pertumbuhan ekonomi nasional ada di 5%-an, sudah tentu IHSG yang masuk ke rekor baru itu, menjadi penyokong cukup baik bagi perekonomian nasional,” Ketua Penyelenggara Top Capital Market 2017, M. Lutfi Handayani.

“Dewan Juri Top Capital Market 2017 sudah tentu mengharapkan agar kontribusi pasar modal ke perekonomian bangsa kita, semakin naik di tahun 2017 ini dan seterusnya,” ujar Lutfi.

Ia, mengatakan bahwa tujuan penyelenggaraan Top Capital Market 2017 ini adalah membangun kepercayaan masyarakat dan citra positif emiten maupun pelaku pasar modal di Indonesia.

“Juga, untuk mendorong peningkatan kinerja dan layanan emiten dan pelaku pasar modal. Maka, ketika pasar modal kuat, ekonomi Indonesia hebat,” kata dia.

Pewarta: Tasrief Tarmizi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017