Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Golkar, Yuddy Chrisnandi, di Jakarta, Jumat, meminta pihak TNI dan Departemen Pertahanan agar jangan lagi tergantung kepada Amerika Serikat (AS) dalam hal peralatan militer maupun Alutsista pada umumnya. Yuddy Chrisnandi mengatakan itu, menanggapi sikap politisi dari Partai Demokrat AS, Nita Lowey yang mengusulkan kepada Kongres untuk melakukan pembatasan bantuan militer ke Indonesia, menyusul bentrok anggota Korps Marinir versus masyarakat Pasuruan dengan berakibat jatuhnya empat korban tewas. "Tak masalah dengan hal itu (pembatasan bantuan AS ke RI). Ketergantungan kita pada AS harus mulai ditinggalkan," tegas Yuddy Chrisnandi. Sebelumnya, terhadap sikap politisi AS itu, Panglima TNI Marsekal TNI Joko Suyanto menegaskan pihaknya tidak perlu risau dengan itu, karena TNI sudah berhasil mendapat sumber-sumber dari negara lain untuk memenuhi Alutsista. Yuddy Chrisnandi mendukung sikap Panglima TNI ini, dengan mengatakan sekarang banyak alternatif dari negara lain yang berlomba datang menawarkan kerjasama kepada RI. "Untuk Alutsista, kami setuju dengan pendapat Panglima TNI. Negara ini harus berdaulat dalam menentukan mitra sejati dalam pengembangan Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista)-nya," tandas Yuddy Chrisnandi. (*)
Pewarta:
Copyright © ANTARA 2007