Jayapura (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia melalui Kedubes RI di Port Moresby, melatih sebanyak 90 orang polisi dan pejabat protokoler yang akan bertugas selama pelaksanaan KTT APEC 2018 mendatang di PNG.
Pelatihan yang dibagi dua bidang berlangsung berbeda yakni untuk protokoler kemenlu diikuti 30 orang berlangsung dari tanggal 13 -17 Nopember sedangkan untuk personil polisi diikuti 60 orang berlangsung hingga 1 Desember.
Siaran pers yang diterima Antara dari Kedubes RI di Port Moresby, Senin melaporkan, kegiatan yang dibuka Dubes RI di Port Moresby Ronald J.P Manik dihadiri sejumlah pejabat di lingkungan pemerintahan PNG di Port Moresby diantaranya Sekjen Kemenlu PNG Barbara Age dan Deputi Komisioner Kepolisian PNG David Manning.
Dubes RI Manik dalam sambutannya mengatakan, Indonesia berkomitmen membantu PNG dalam mempersiapkan pelaksanaan KTT APEC 2018 yang akan dilaksanakan di Port Moresby.
Bantuan itu bertujuan untuk mengimplementasi perjanjian comprehensive partnership Indonesia-PNG sehingga berkomitmen membantu PNG mempersiapkan pelaksanaan KTT APEC.
Sebagai negara tetangga yang bersabahat Indonesia menganggap PNG merupakan mitra utama sehingga diharapkan dapat mempererat hubungan kedua negara, harap Dubes Manik.
Adapun materi yang diberikan selama pelatihan untuk protokoler diantaranya materi dasar keprotokolan, airport arrangement, liaison officer, simulasi serta kunjungan ke Bandara Jackson, Port Moresby.
Sedangkan pelatihan yang diberikan kepada anggota polisi diantaranya difokuskan pada teknik dasar penggunaan senjata ringan serta analisa potential threat to security.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017