"Sekarang samsat online, se-Jawa dan Bali sudah bisa dilakukan, ke depan akan berkembang di seluruh Indonesia," ujar Tito.
Para pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pelayanan online ini antara lain Korlantas Polri, Kementerian Dalam Negeri, dan Jasa Raharja serta sejumlah bank BUMN seperti Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, dan Bank Tabungan Negara (BTN) serta beberapa bank swasta yakni Bank Central Asia (BCA), Bank Permata, dan. Bank CIMB Niaga
Di acara ini pun digelar Launching dan Workshop Modernisasi Polantas Sebagai Implementasi Tahun Keselamatan dan Kemanusiaan, sejumlah layanan di Lalu Lintas yang juga diluncurkan, di antaranya peluncuran aplikasi Electronic Registration and Identification (ERI).
ERI merupakan konsep tilang modern dengan menggunakan perangkat CCTV yang terpasang di jalan untuk mengambil foto plat nomor kendaraan dan memberikan data lokasi tempat terjadinya pelanggaran lalu lintas.
"Kecepatan di jalan tol nanti dibatasi, kalau melebihi kecepatannya akan ditilang, jumlah kendaraan yang lewat di jalan tol juga bisa dihitung. Ini penting untuk evaluasi bagaimana sistem rekayasa dan berapa petugas yang harus dikerahkan," katanya.
Di bidang pengaduan masyarakat, masyarakat bisa menghubungi Call and Command Center, baik melalui nomor telepon 021-1500669 atau 9119. Laporan masyarakat akan dibuka selama 24 jam dan akan segera diproses.
Peresmian sejumlah program modernisasi layanan polantas itu bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik di bidang Lalu Lintas yang berguna untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.
Acara tersebut dihadiri jajaran pejabat Korlantas Polri, pejabat utama Mabes Polri, para Dirlantas Polda dan Kasatlantas serta direktur utama Jasa Raharja, Budi Setyarso.
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2017
