Valencia (ANTARA News) - Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, menyebut saingannya dari Repsol Honda, Marc Marquez, sebagai pebalap yang memiliki kecepatan namun terlalu sering mengalami kecelakaan, seusai sesi kualifikasi balapan MotoGP seri terakhir di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.

Balapan final ini merupakan penentuan gelar juara bagi Marquez yang unggul 21 poin dari Andrea Dovizioso yang berada di posisi kedua klasemen.  Namun pada sesi kualifikasi, Marquez menunjukkan kecepatannya dengan mendapatkan posisi pole sedangkan Dovizioso tercecer di urutan kesembilan.

"Hari ini bukan sesi kualifikasi yang hebat bagi saya," kata Andrea Dovizioso dilansir laman MotoGP.

"Dan itu sangat disayangkan, tapi sore ini kami berhasil memperbaiki kecepatan dan kami tidak terlihat terlalu buruk untuk balapan," kata dia.

"Kami tahu ini akan sulit karena ada beberapa pebalap yang memiliki kecepatan bagus. Marquez sangat cepat, tapi sering tabrakan yang mengartikan bahwa rival kami pun memiliki batasan," katanya.

Kendati akan memulai balapan dari barisan tengah, Dovizioso menyatakan dirinya akan berupaya sekuat tenaga untuk merebut posisi terdepan di GP Valencia.

"Saya pikir besok kami akan memiliki kesempatan untuk memperjuangkan podium," ucap pebalap Italia itu.

Dengan selisih 21 poin dari Marquez, maka satu-satunya cara bagi Dovizioso untuk merebut gelar juara dunia adalah dengan menjuarai GP Valencia dan berharap Marquez finis di urutan 12 ke bawah.

Di sisi lain, Marquez akan memboyong gelar juara apabila finis di urutan 11 ke atas. Jika Dovizioso memenangi balapan dan memiliki poin akhir yang sama dengan Marquez, maka Dovizioso akan mengangkat piala juara karena unggul selisih kemenangan dari Marquez, demikian MotoGP.

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017