"Pertemuan itu berlangsung singkat namun hangat dan penuh keramahan," kata Juru Bicara Presiden Filipina Harry Roque kepada wartawan seperti dikutip Reuters. "Kedua pemimpin secara umum senang akhirnya bisa bertemu satu sama lain secara pribadi."
Roque melanjutkan, "Trump berkata kepada Duterte 'sampai jumpa besok'".
Kedua pemimpin tengah berada di Danang, Vietnam, untuk menghadiri KTT APEC.
Trump akan menuju Manila esok guna menghadiri KTT ASEAN yang akan menjadi tempat persinggahan terakhirnya dalam lawatan 12 hari ke Asia.
Duterte yang dijuluki "Trump dari Timur" karena ceplas ceplos seperti Trump, berkata Rabu lalu bahwa dia akan bilang "hentikan" kepada Trump jika sang presiden menggurui Filipina dalam soal HAM seandainya mereka bertemu.
Sekitar 3.900 warga Filipina tewas akibat kampanye perang melawan narkotika yang dilancarkan Duterte. Dia dituduh telah berbuat sewenang-wenang, namun ironisnya Trump memuji Dutere karena dianggap telah melakukan kerja luar biasa dalam mengatasi masalah narkotika.
"HAM, penegakan hukum, adalah di antara topik yang akan dibahas Trump dan Duterte dalam pembicaran bilateral mereka," kata Sung Kim, duta besar AS untuk Filipina, bulan lalu.
Pewarta: Antara
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017