Jakarta (ANTARA News) - Komposer dan YouTuber Eka Gustiwana berpendapat bahwa menjadi pahlawan di zaman sekarang bisa dimulai dari hal paling kecil di kehidupan sehari-hari.
"Ketika orang nyebarin berita hoax, kita marahin, kita tegur, dan kita sendiri juga jangan nyebarin berita hoax," kata Eka pada ANTARA News di Jakarta, Jumat.
Bagi Eka, pahlawan dalam hidupnya adalah sang ayah yang mengenalkannya kepada dunia musik lengkap dengan alat-alat yang menghasilkan musik.
Speech composer yang namanya melejit setelah membuat video berisi aransemen musik berpadu kalimat "Demi Tuhan" dari Arya Wiguna beberapa tahun silam itu mengaku awalnya enggan belajar musik. Namun, dorongan dari ayahnya justru bermanfaat setelah ia beranjak dewasa.
Eka adalah salah seorang pencipta konten pada YouTube Indonesia yang hadir dalam YouTube FanFest 2017 di Mal Gandaria City, Jakarta, Jumat. Acara yang sudah diadakan ketiga kali ini menghadirkan bintang dunia seperti 1 Million Dance Studio, Matt Steffanina, Ranz Kyle dan Niana Guerrero.
Selain itu, hadir pula para kreator lokal seperti Raditya Dika, Weird Genius, SkinnyIndonesian24, Ria Ricis, Young Lex, Agung Hapsah, Arief Muhamad & Tiara Pangestika, Aulion, Bayu Skak, Gamelawan, Gen Halilintar dan Hanin Dhiya. Musisi ternama seperti Tulus, Virgoun, Armada, Kunto Aji dan Anji juga turut memeriahkan panggung YouTube FanFest.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017