Ketua Umum UKM IKM Nusantara Candra Manggih Rahayu di Jakarta, Senin, mengatakan program penguatan UKM dan IKM di pedesaan tersebut dilakukan melalui dana desa yang saat ini tengah digulirkan pemerintah.
"Kami ingin menyukseskan program pemerintah yakni penguatan ekonomi kecil di daerah melalui UKM dan IKM yang mampu merespon perubahan zaman," ujarnya di sela-sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) UKM-IKM Nusantara.
Dana desa yang digulirkan pemerintah, tambahnya, jika tiga tahun pertama diarahkan kepada pembangunan infrastruktur, kali ini diarahkan pada penguatan ekonomi lokal dan peningkatan sumber daya manusia.
Kebijakan tersebut, lanjut Candra, sangat baik dan pihaknya akan merespon dengan sejumlah program yang dapat mempercepat realisasi kebijakan pemerintah itu.
"Momentum ini sangat baik untuk kemajuan dan penambahan jumlah UKM dan IKM," katanya.
Sementera itu sejumlah program yang telah dilakukan UKM IKM Nusantara sejak terbentuk pada April 2017, menurut Candra, yakni mengembangkan aplikasi UKM-IKM sebagai wahana pemasaran pagi para pelaku usaha kecil menengah.
Hingga tiga tahun ke depan, tambahnya, pihaknya telah bekerja sama dengan perusahaan e-commerce, karena penjualan melalui jaringan atau online merupakan keharusan untuk meningkatkan penjualan dan pangsa pasar pelaku UKM-IKM.
Terkait rakernas yang diselenggarakan, menurut dia, diikuti oleh 24 pengurus di daerah untuk menyerap berbagai macam persoalan, peluang dan tantangan UKM-IKM di daerah.
Sekjen UKM IKM Nusantara Hero Wirasmara menyatakan, pihaknya saat ini tengah memprogramkan kerja sama dengan sejumlah kementerian antara lain, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
"Hal ini sebagai upaya mensinergikan program pemerintah dan seluruh kementerian tersebut untuk penguatan dan pemberdayaan UKM-IKM di Indonesia," katanya.
(T.S025/R010)
Pewarta: Subagyo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
