Jakarta (ANTARA News) - Setelah sukses diadakan di Banten, Pontianak dan Malang, kini ajang kompetisi bulu tangkis Sirnas-Milo Badminton Competition kembali hadir di Pekanbaru untuk ketiga kalinya.


Setelah penyelenggaraan pada 2009 dan 2016 lalu, tahun ini program tersebut semakin diperkaya dengan penambahan kategori usia baru, yaitu U-11, melengkapi kategori U-13 dan U-15.


Business Executive Officer Beverages Business Unit PT Nestlé Indonesia Prawitya Soemadijo dalam keterangannya, Kamis menyatakan penambahan kategori baru tersebut merupakan salah satu langkah Nestlé MILO untuk terus mendorong proses regenerasi atlet bulu tangkis, khususnya di Provinsi Riau.


Berawal dari kompetisi antar Sekolah Dasar, SIRNAS-MILO Badminton Competition terus berkembang dan kini telah mencapai lebih dari 37.000 siswa SD dan SMP di seluruh Indonesia. Di Pekanbaru sendiri, sebanyak lebih dari 100 siswa dari 19 klub bulu tangkis akan ikut menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk meraih poin tertinggi.


Selain kompetisi bulu tangkis, SIRNAS-MILO Badminton Competition Pekanbaru yang diselenggarakan di Gelanggang Remaja Pekanbaru mulai 29 Oktober-3 November turut menghadirkan legenda bulu tangkis Indonesia, Candra Wijaya dan Ricky Soebagdja.


Sementara Candra Wijaya berbagi teknik dasar bermain bulu tangkis kepada anak-anak usia

Sekolah Dasar pada sesi coaching clinic, Ricky Soebagdja akan berbagi informasi dengan para ibu mengenai pentingnya asupan nutrisi bagi anak aktif di Kelas Nutrisi.


SIRNAS-MILO Badminton Competition juga menghadirkan program pelatihan bulu tangkis bagi publik, khususnya anak usia dini yang akan dilaksanakan pada 4 November di GOR Angkasa Pekanbaru.


Kegiatan yang diikuti oleh 30 guru olahraga di kota Pekanbaru dan lebih dari 150 siswa Sekolah Dasar ini bertujuan untuk memberikan fasilitas bagi guru dan anak-anak usia dini untuk dapat mengetahui teknik dasar bulu tangkis yang benar. Materi yang diberikan meliputi pelatihan teknik dasar bulu tangkis seperti latihan pengenalan bulu tangkis, latihan keseimbangan dan latihan pukulan.



28 peserta melaju ke final


Pada pertandingan hari kelima, Kamis, SIRNAS-MILO Badminton Competition Pekanbaru memasuki babak semifinal di Gelanggang Remaja Pekanbaru. Sebanyak 56 peserta dari kategori kelompok usia U-11, U-13 dan U-15 mengeluarkan strategi terbaik mereka agar bisa lolos ke babak final.


Para juara SIRNAS-MILO Badminton Competition akan mendapatkan poin sesuai dengan kategori kelompok usia yang akan memengaruhi peringkat peserta di PBSI.


Pada kelompok usia U-11, juara satu mendapatkan 150 poin, juara dua mendapatkan 127,5 poin dan juara tiga 105 poin. Sementara pada kelompok usia U-13, juara satu mendapatkan 200

poin, juara dua 170 poin dan juara tiga 140 poin. Sedangkan untuk kelompok usia U-15 juara satu akan mendapatkan 300 poin, 255 poin untuk juara dua, serta 210 poin untuk juara tiga.


Selain itu, keikutsertaan dalam kompetisi sirkuit nasional juga menjadi salah satu syarat untuk proses seleksi Pelatnas.

Pewarta: Tasrief Tarmizi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017