La Paz (ANTARA News) - Untuk melancarkan protes atas larangan FIFA yang melarang pertandingan sepak bola pada ketinggian di atas 2.500 meter di atas laut, Presiden Bolivia, Evo Morales, bermain sepak bola di ketinggian 6.000 meter. Morales mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan yang diadakan di Sajama, puncak tertinggi di negara Amerika Selatan itu, demikian dilaporkan DPA mengutip kantor berita setempat, ABI Para pemain lain yang tampil dalam pertandingan itu merupakan pemain yang sudah berpengalaman bertanding di Pegunungan Alpen. Jurubicara Kepresidenan, Alex Contreras, mengatakan pertandingan itu diadakan untuk membuktikan bahwa orang dapat bertanding di ketinggian 6.000 meter. Aturan FIFA yang diumumkan Mei menyebutkan larangan pertandingn sepak bola di pegunungan di Amerika Selatan. Ketua FIFA, Joseph Blatter, menyatakan aturan itu dikeluarkan dengan alasan kesehatan. Dengan adanya aturan itu, berarti pertandingan sepakbola terlarang di beberapa kota Bolivia, antara lain Cochabamba (2.570 meter di atas laut), Sucre (2.860 meter), La Paz (3.665 meter), Oruro (3.966 meter) dan Potosi (4.040 meter). Kota lain yang terkena larangan adalah Cusco di Peru (3.416 meter); ibukota Ekuador, Quito (2.850 metres); dan ibukota Kolombia, Bogota (2.640 meter). (*)

Copyright © ANTARA 2007