Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Besar Ikatan Motor Indonesia (PB IMI) akan menggelar kejuaraan road race Motor Prix Indonesia (Indoprix) 2007 mulai 24 Juni mendatang, sebagai upaya pembinaan pembalap nasional agar bisa bersaing pada tingkatan yang lebih tinggi. "Misi dari PB IMI adalah menjadikan Indoprix sebagai satu-satunya kompetisi yang berjenjang untuk menghasilkan pembalap yang nantinya bisa bersaing di tingkat yang lebih tinggi," kata Ketua Umum PB IMI Juliari Batubara saat acara peluncuran Indoprix di Jakarta, Selasa. Putaran pertama dari lima putaran Indoprix yang direncanakan, akan digelar di Sirkuit Skyland, Sekayu, Sumsel pada 24 Juni mendatang dan kemudian dilanjutkan dengan putaran kedua di Sirkuit Kenjeran Surabaya, 22 Juli. Sirkuit Sentul, Bogor akan menjadi tuan rumah putaran ketiga pada 26 Agustus, dilanjutkan dengan putaran keempat di PRJ Kemayoran Jakarta (11 November) dan diakhiri di Binuang, Kalimantan Selatan (2 Desember). Lebih jauh Juliari menegaskan bahwa event otomotis merupakan sebuah bisnis besar yang bisa menarik minat sponsor dan oleh karena itu pihaknya berusaha keras menjadikan Indoprix sebagai sebuah event yang mempunyai daya jual (marketable). Untuk menggelar event dengan total hadiah Rp950 juta itu, PBB IMI menggandeng Telkomsel dan Penzoil sebagai sponsor utama. Namun Juliari menolak untuk merinci total biaya penyelenggaraan. Menurut koordinator Indoprix Bambang Gunardi, total pembalap yang sudah terdaftar adalah 23 pembalap, diantaranya Hendriansyah dari Tim HRP Maleha RTB Yogyakarta dan Harland Fadilah dari Star Motor Jakarta di kelas Bebek 110cc 4 tak (MP 1)dan kelas Bebek 125cc 4 tak Tune Up (MP2). Kejuaraan tersebut juga akan menggelar kelas 110cc standard khusus bagi pembalap berusia dibawah 18 tahun.(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007