Peserta Hari Santri Nasional dikumpulkan di tiga masjid

Bagi para jamaah HSN 2017 dianjurkan memakai sarung, baju putih, bersandal jepit dan mengenakan songkok atau kopyah

Sidoarjo (ANTARA News) - Ribuan santri yang akan mengikuti kegiatan Hari Santri Nasional (HSN) terlebih dahulu akan dikumpulkan di tiga masjid sebelum akhirnya melakukan long march menuju ke lokasi kegiatan di GOR Sidoarjo pada 22 Oktober mendatang.

Ketua panitia HSN, M Nizar, Sabtu mengatakan, sebelum mengaji kitab nashoihul ibad, peserta yang akan menuju GOR Sidoarjo dipusatkan di beberapa titik sekaligus tempat pemberhentian parkir kendaraan.

"Jarak dua kilo meter sekitar GOR akan ditutup total dan ada tiga titik kumpul bagi seluruh peserta yang akan menuju GOR Sidoarjo di antaranya Masjid Jati Sidoarjo, Masjid Agung Sidoarjo dan Masjid Sumokali Candi, Sidoarjo," katanya dalam keterangan tertulisnya, Sabtu.

Ia mengemukakan, diprediksikan akan ada 50 ribu santri akan mengikuti ijazah kitab kuning dan akan mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (Muri).

"Seluruh peserta dari arah barat, timur, utara dan selatan semua kendaraan akan berhenti menempati tiga titik tersebut untuk jalan kaki sekitar dua kilo meter menuju GOR Sidoarjo," katanya.

Hal ini, kata dia, sebagai napak tilas pertempuran 10 November paskaresolusi jihad, para kiai dan santri bergerak dari kantor NU menuju medan pertempuran 10 November.

"Bagi para jamaah HSN 2017 dianjurkan memakai sarung, baju putih, bersandal jepit dan mengenakan songkok atau kopyah," katanya.

Peserta berjalan menuju GOR Sidoarjo, setelah itu peserta dapat menempati Tribun GOR selain sektor 1 dan 2, karena sektor VIP dan VVIP digunakan untuk paduan suara, para kiai undangan khusus dan rombongan kepresidenan.

"Sedangkan area lintasan lari di GOR Sidoarjo, digunakan untuk santri pondok pesantren. Lapangan rumput GOR, digunakan untuk pertunjukan Koreografi. Tiga ribu santri akan memeragakan membentuk bendera merah putih, logo hari santri dan peta Indonesia," katanya.

Sebelum acara inti membaca kitab kuning dimulai, lanjut dia, pengunjung akan dihibur oleh Limo Band, Band IPNU-IPPNU, dan Wali Band sebagai duta "Ayo Mondok." Setelah acara hiburan usai, acara inti dimulai dan dijadwalkan akan dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo.

"Selain itu pertunjukan koreografi peta Indonesia, bendera merah putih dan logo HSN akan mewarnai puncak HSN 2017," katanya.