Jakarta (ANTARA News) - Kate Beckinsale mengatakan produser film Harvey Weinstein tidak ingat telah melecehkannya puluhan tahun lalu ketika mereka pertama kali bertemu di sebuah kamar hotel -- sebuah insiden di mana Weinstein menyapanya dengan jubah mandi dan menawari alkohol ketika Beckinsale masih remaja.
Bintang film "Underworld" itu satu dari sejumlah wanita di Hollywood yang berbicara tentang perilaku Weinstein selama bertahun-tahun, menyusul semakin banyak wanita yang menyebutnya melakukan pelecehan seksual dan dalam beberapa kasus bahkan melakukan pemerkosaan.
Dalam sebuah unggahan Instagram, Beckinsale mengingat kembali pertemuan pertamanya dengan Weinstein, yang dia katakan terjadi saat berusia 17 tahun. Beckinsale mengatakan, ia disuruh naik ke kamar hotel Weinstein, tempat pria itu hampir tidak berpakaian.
"Dia membuka pintu dengan mantel mandi," tulis Beckinsale, seperti dikutip dari Time.com.
"Saya sangat naif dan muda dan tidak terlintas dalam pikiran saya bahwa pria yang lebih tua dan tidak menarik ini mengharapkan saya untuk memiliki ketertarikan seksual kepadanya," imbuhnya.
Weinstein, yang telah dipecat dari perusahaannya, telah membantah "tuduhan seks tanpa konsensual," kata juru bicaranya pekan ini.
Dalam sebuah laporan New York Times pekan lalu yang membuka pintu atas lebih banyak tuduhan, Weinstein berkata, "Saya menghargai cara saya berperilaku dengan rekan kerja di masa lalu telah menyebabkan banyak rasa sakit, dan dengan tulus saya meminta maaf untuk itu."
Beckinsale mengatakan Weinstein juga menawarkan alkohol, yang ditolaknya. Dia mengatakan dia meninggalkan ruangan itu dengan perasaan "tidak nyaman tetapi tidak terluka."
"Beberapa tahun kemudian Weinstein bertanya kepada saya, apakah dia telah mencoba sesuatu dengan saya di pertemuan pertama itu," kata Beckinsale. "Saya sadar dia tidak ingat apakah dia telah melecehkan saya atau tidak."
Beckinsale memuji semua wanita yang telah mengajukan tuntutan melawan Weinstein dan mendesak orang lain untuk tidak diam saja.
(Mgg/Aldo Lucky)
Penerjemah: Try Reza Essra
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017