Bekasi (ANTARA News) - Panitia penyelenggara laga persahabatan tim nasional Indonesia U-19 kontra tim nasional Thailand U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu petang, mencatat penjualan 38 ribu tiket pertandingan habis terjual.
"Tiket kita jual sejak Jumat (6/10) melalui online dan sisanya dijual langsung di lokasi acara. Semuanya sudah habis," kata petugas tim media center PSSI, Deni di Cikarang.
Menurut dia, tiket yang dijual melalui online habis sejak Sabtu (7/10) seharga Rp75 ribu untuk kelas reguler dan Rp100 ribu untuk kelas VIP.
"Mayoritas tiket kita jual lewat online, hanya 25 persennya kita jual langsung di stasion Wibawa Mukti hari ini," katanya.
Cepatnya penjualan tiket via online, kata dia, juga dipengaruhi promosi penjualan berupa potongan harga Rp20 ribu untuk kelas VIP, sehingga dijual hanya Rp80 ribu per tiket.
Dikatakan Deni, petugas penjualan tiket di lokasi acara sempat kewalahan menyusul gelombang pendukung Tim Garuda Muda terus berdatangan sejak pagi hari.
"Jam 14.00 WIB, tiket di stadion sudah habis, sementara sampai sore ini pendukungnya terus berdatangan. Saat ini sedang ditangani tim kepolisian untuk menjaga ketertiban," katanya.
Panitia, kata dia, juga memberikan potongan harga tiket reguler di stadion dari Rp75 ribu menjadi Rp50 ribu per penonton.
"Penonton banyak datang dari Jabodetabek," katanya.
Sementara itu, pantauan Antara di lokasi melaporkan, gelombang pendukung tim nasional ddi Stadion Wibawa Mukti kali ini terhitung lebih banyak dari laga sebelumnya saat kontra Kamboja di Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi, Rabu (4/10).
Pada laga sebelumnya, jumlah pendukung yang hadir hanya berkisar 10 ribu penonton pada stadion berkapasitas 32 ribu kursi itu.
Tingginya antusiasme pendukung timnas U-19 di Stadion Wibawa Mukti Kabupaten Bekasi, sempat menimbulkan kepadatan arus lalu lintas di sekitar stadion yang ada di kawasan industri Jababeka Cikarang ini.
Kepadatan timbul akibat pejalan kaki yang menuju vanue pertandingan serta banyaknya kendaraan mobil yang terparkir di bahu jalan akibat tidak kebagian lahan parkir.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017